Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

MH Day 202, Kotex mengajak perempuan berbicara terbuka tentang menstruasi

Sabtu, 29 Mei 2021 12:33 WIB
MH Day 202, Kotex mengajak perempuan berbicara terbuka tentang menstruasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam Hari Kebersihan Menstruasi atau Menstrual Hygiene Day (MH Day) 2021, Kotex ingin menanamkan kepercayaan diri dan mendorong para remaja perempuan untuk berbicara tentang menstruasi melalui peluncuran kampanye video sosial Unfiltered, untuk memulai percakapan sekaligus meluruskan stigma seputar menstruasi. 

Regional Sector Leader, APAC Feminine care, Aparna Gopalakrishnan Dubey di Kimberly-Clark dalam keterangannya mengatakan, Stigma yang melekat pada menstruasi telah membuat jutaan wanita dan anak perempuan untuk tidak berbicara mengenai menstruasinya. Pada Hari Kebersihan Menstruasi atau Menstrual Hygiene Day, kami ingin memecahkan hal ini dan mendorong kaum perempuan termasuk para remaja perempuan untuk tidak merasa malu ketika berbicara tentang menstruasi. Hari ini kita sama-sama mulai melihat bagaimana para remaja perempuan mulai mendobrak stigma. 

Baca juga : Muzani: Pak Prabowo Mengajarkan Kami untuk Selalu Dekat dengan Kiai

Video Unfiltered menyoroti beberapa pertanyaan seputar menstruasi yang dibagikan oleh para perempuan – pertanyaan yang selama ini kerap dianggap kurang pantas untuk dipertanyakan – sesuatu yang kini justru kian diperlukan seiring dengan masih berlanjutnya pandemi global COVID-19; dimana banyak remaja perempuan dan juga kaum wanita menghadapi stigma yang lebih parah, isolasi dan tantangan tersendiri untuk mendapat akses kebutuhan dan informasi.

“Video Unfiltered dibuat untuk memulai pembicaraan dengan berbagi pertanyaan-pertanyaan dari para remaja perempuan tentang menstruasi, dan kami berharap ini akan menginspirasi dan mendorong jutaan remaja perempuan lainnya untuk secara terbuka berbagi pertanyaan dan berbicara seputar menstruasi bersama dengan sahabat, saudara perempuan atau siapapun yang mereka rasa nyaman untuk diajak berbicara” tutur Aparna.

Baca juga : Polisi Datangi Rumah Perempuan Penyerang Mabes Polri

Dengan Video ini, Aprana berharap bisa meningkatkan kesadaran masyarakat dan mengubah stigma atau anggapan negatif seputar menstruasi, sehingga mendorong para remaja perempuan merasa nyaman untik berbicara tentang menstruasi yang mereka alami secara terbuka dan percaya diri. Video menampilkan remaja perempuan dalam rentang usia 11-14 tahun, mengemukakan pertanyaan-pertanyaan yang tulus dan relevan mengenai menstruasi. Uniknya, seluruh kru produksi di belakang pembuatan video ini adalah perempuan, mulai dari sutradara, produser, teknisi suara dan bahkan penata rambutnya.

Sebagai tambahan, Edukasi Seputar Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi dari Kotex Edukasi adalah kunci untuk mengubah persepsi untuk mematahkan stigma menstruasi. Selama 50 tahun, Kotex telah mendukung program edukasi Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi di seluruh Asia Pasifik. Pada tahun 2020, 1,18 juta orang - pemuda, orang tua, pendidik, dan pejabat pemerintah, dijangkau melalui berbagai program yang berjalan di APAC. Kemitraan global melalui UNICEF dan PLAN International menyediakan program yang lebih holistik dimana komponen WASH (Water, Sanitation and Hygiene atau Air, Sanitasi dan Kebersihan) memastikan bahwa tempat-tempat umum seperti sekolah dan area komunitas, memiliki fasilitas yang memadai untuk membantu perempuan melewati periode menstruasi. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.