Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tampil Di 2021 IMF-WBG Spring Meetings

Menkeu Bicara Pemulihan Ekonomi Global

Rabu, 14 April 2021 10:03 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: ist)
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri Pertemuan Musim Semi Dana Moneter Internasional-Kelompok Bank Dunia Tahun 2021 (2021 IMF-WBG Spring Meetings).

Acara ini diselenggarakan pada tanggal 5-11 April 2021 secara virtual. Wanita yang akrab disapa Ani itu mengatakan, agenda Spring Meetings berfokus pada topik pembangunan internasional, pembiayaan, pemulihan ekonomi, vaksin, dan perubahan iklim. 

"Puncak dari Spring Meetings adalah pertemuan gabungan antara Word Bank (WBG) Development Committee (DC) dan International Monetary and Financial Committee (IMFC)," kata Ani dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/4).

Baca juga : Penerapan Industri 4.0 Kebut Pemulihkan Ekonomi Nasional

Sebagai Menkeu, Ani menjalankan peran strategis sebagai pembicara dalam berbagai agenda 2021 Spring Meetings yang dihadiri oleh seluruh negara anggota di dunia (total 189 negara anggota Bank Dunia dan 199 negara anggota IMF). Dalam pertemuan DC, Menkeu menyampaikan seluruh dunia sudah memasuki tahun ke-2 pandemi Covid-19. 

Namun, dengan telah berjalannya program vaksinasi dan dukungan kebijakan, prospek ekonomi global semakin membaik. Meskipun demikian, masih terdapat tantangan yaitu ketidakseimbangan pemulihan global. 

"Sejumlah negara diproyeksikan akan dapat tumbuh positif di tahun 2021, sementara negara-negara yang terpukul lebih keras memiliki proyeksi pertumbuhan yang jauh lebih rendah," kata Ani.

Baca juga : Diskusi di UNS, Menko Airlangga: Investasi Percepat Pemulihan Ekonomi

Dalam pertemuan IMFC Early Warning Exercise, Menkeu juga menyampaikan agar prospek ekonomi global yang positif saat ini dijadikan sebagai momentum untuk mendorong pemulihan ekonomi global yang menyeluruh dan berkelanjutan.

Langkah ini agar mampu mendorong penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan. Dalam hal ini, Ani menyampaikan perhatian utama pemerintah Indonesia adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia.

"Perhatian ini perlu ditunjukkan dalam bentuk investasi yang terkoordinasi dalam sistem pemberian layanan publik dalam rangka membangun, melindungi, dan mengoptimalkan sumber daya manusia," ujarnya.

Baca juga : Menlu RI-Singapura Bahas Pemulihan Ekonomi Pasca-Pandemi

Selain itu, Ani dalam acara Human Capital Ministerial Conclave menyatakan bahwa keuangan publik memainkan peran penting dalam investasi pada sumber daya manusia tersebut.

Prioritas keuangan publik meliputi program vaksinasi, peningkatan layanan kesehatan yang inklusif dan tangguh dengan memanfaatkan teknologi, pembelajaran dan keterampilan untuk semua, khususnya bagi kaum muda dan perempuan, serta perlindungan sosial. 

"Prioritas tersebut selain mendukung pemulihan juga memfasilitasi transformasi ekonomi," tegasnya. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.