Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jawa Barat Masih Belum Turun

Sumbar Melorot Ke Peringkat 13, NTB Nyalip Ke 5 Besar

Jumat, 28 Mei 2021 17:27 WIB
Petugas merazia warga yang tak memakai masker di Kelurahan Sudimara Barat, Kota Tangerang, Kamis (27/5). Mereka yang kena razia, langsung diminta menjalani tes GeNose. (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)
Petugas merazia warga yang tak memakai masker di Kelurahan Sudimara Barat, Kota Tangerang, Kamis (27/5). Mereka yang kena razia, langsung diminta menjalani tes GeNose. (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Total kasus positif Covid di Indonesia, kini telah tembus ke angka 1,8 juta. Persisnya, 1.803.361. Atau naik 5.862 kasus dibanding kemarin.

Sebaran kasus baru sebanyak 5.862 pada Jumat (28/5), masih didominasi Jawa Barat dengan angka 1.206. Disusul Jawa Tengah (668), DKI Jakarta (602), Riau (503), dan Nusa Tenggara Barat/NTB (451) dalam 5 besar provinsi penyumbang kasus Covid terbesar hari ini. 

Kemunculan NTB di kelompok 5 besar ini terbilang mengejutkan, mengingat sehari sebelumnya, provinsi yang dipimpin Gubernur Zulkieflimansyah itu berada di peringkat 23 dengan 15 kasus. 

Baca juga : Jawa Barat Masih Ranking 1, Riau Masih Betah di 3 Besar

Sedangkan Sumatera Barat (Sumbar) yang pada 26 Mei masuk 5 besar dengan 290 kasus, dan berada di urutan 6 pada 27 Mei dengan 313 kasus, hari ini melorot ke posisi 12 dengan 172 kasus.  

Kasus baru sebanyak 5.862 itu, diperoleh dari hasil uji terhadap 110.682 spesimen (53.065 via PCR, 307 via TCM, dan 57.310 via antigen), dari 73.092 orang dites (23.549 via PCR, 291 via TCM, dan 49.252 via antigen).

Sehingga, dapat dihitung nilai positivity rate, yang besarnya 8,02 persen. Melebihi standar maksimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang besarnya hanya 5 persen.

Baca juga : Kasus Positif Naik 4.544, Sumbar Nyalip Ke Peringkat 5

Gambaran angka-angka tersebut menunjukkan, situasi Covid di Tanah Air masih jauh dari aman.

Kita semua harus waspada. Apalagi, alarm bahaya Covid di salah satu negara tetangga terdekat Malaysia juga telah berbunyi kencang, usai mencetak rekor kasus harian di atas 8.000.

Ditambah lagi, berbagai kasus varian Covid juga sudah banyak terdeteksi di Tanah Air.

Baca juga : Jakarta Hari Ini Masih Diguyur Hujan Lebat, Waspada Banjir

Karena itu, tidak ada cara lain yang lebih ampuh, selain bersama-sama meningkatkan kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas yang tak perlu).

Sementara pemerintah, harus terus meningkatkan kapasitas testing, lacak, dan isolasi. Serta menggencarkan vaksinasi Covid, dengan memprioritaskan kelompok rentan seperti lansia. Kita harus bersama-sama menjaga, agar layanan kesehatan di Tanah Air tidak kolaps. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.