Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gibran Puji Anies Sukses Tangani Corona

Ahmad Basarah: Wajar, Masa Puji Bapak Sendiri?

Kamis, 16 September 2021 17:13 WIB
Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah. (Foto: Ist)
Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah menilai pujian Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas keberhasilan menekan penyebaran Covid-19 adalah sesuatu yang wajar.

Gibran pasti sangat paham bahwa sukses penanganan Covid-19 di Indonesia termasuk di wilayah DKI Jakarta berkat kerja keras dan cerdas Presiden Jokowi yang merupakan ayah kandungnya sendiri.

Baca juga : Luhut Bilang Terkendala Tapi Bisa Terkendali

"Menurut Kepala BNPB Ganip Warsito, saat ini negara Indonesia masuk rangking ke enam dunia yang dinilai terbaik dalam penanganan pandemi Covid-19", ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan itu dalam keterangannya, Kamis (16/9).

Ketua DPP PDI Perjuangan ini menambahkan, DKI Jakarta adalah salah satu provinsi di wilayah NKRI, sehingga penanganan Covid-19 nya pun tidak terlepas dari strategi penanganan Covid-19 yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi sebagai Kepala Pemerintahan Republik Indonesia.

Baca juga : Kiai Said: Radikalis Merasa Dapat Angin

"Dalam filosofi kepemimpinan Jawa, akan dianggap wagu atau kurang etis kalau kita memuji-muji diri sendiri atau keluarga kita sendiri. Sehingga pujian sukses penanganan Covid-19 itu diarahkan kepada Gubernur DKI. Tetapi Gibran  menyerahkan penilaian keberhasilan sukses Presiden Jokowi dalam mengatasi pandemi global Covid-19 tersebut kepada rakyat," terang Ketua Umum Persatuan Alumni GMNI itu.

Ahmad Basarah mengingatkan, sebaliknya, dengan pujian Gibran tersebut, secara tersirat Anies Baswedan juga diharapkan bisa bersikap fair dan jujur untuk mau mengakui kesuksesan kepemimpinan Presiden Jokowi dalam mengatasi pandemi Covid-19 di tanah air termasuk di wilayah kerja Gubernur Anies. Karena DKI Jakarta bagian dari provinsi Negara Republik Indonesia dan bukan bersifat negara dalam negara.

Baca juga : Kemenkes Akui Testing Corona Di Daerah Masih Rendah

Kata Basarah, sikap pemimpin yang jujur dan obyektif seperti itu sangat penting sebagai sarana pendidikan politik rakyat dan memperkuat etika kehidupan berbangsa dan bernegara. Sukses pembangunan nasional memang harus ada prasyarat gotong royong antara pemerintah pusat dan daerah serta tidak boleh masing-masing jalan sendiri.

"Saya juga tidak melihat pujian Gibran kepada Anies karena dia punya motif untuk maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta tahun 2024 yang akan datang karena baik Gibran maupun PDI Perjuangan sendiri sebagai partai tempat Gibran bernanung masih fokus untuk membantu Presiden Jokowi untuk berjuang mengatasi pandemi global Covid-19," tutup Basarah. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.