Konglomerat India Ratan Tata Meninggal Dalam Usia 86, PM Modi Berduka

RM.id  Rakyat Merdeka - Konglomerat India, Ratan Tata meninggal dunia dalam usia 86 tahun, Rabu (9/10/2024). Info ini disampaikan juru bicara sang konglomerat, seperti dilansir CNN International.

“Dengan rasa kehilangan yang mendalam, kami mengucapkan selamat tinggal kepada Ratan Naval Tata, pemimpin yang benar-benar luar biasa. Kontribusinya sungguh tak terukur. Dia tak hanya membentuk Tata Group, tetapi juga tatanan negara,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

Baca juga : Innalillahi, Marissa Haque Meninggal Dunia Dalam Usia 61 Tahun

Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi turut berduka cita atas meninggalnya Tata.

"Shri Ratan Tata Ji adalah seorang pemimpin bisnis yang visioner. Tata adalah jiwa yang penuh kasih dan manusia yang luar biasa. Tata memberikan kepemimpinan yang stabil kepada salah satu rumah bisnis tertua dan paling bergengsi di India. Pada saat yang sama, kontribusinya jauh melampaui ruang. Dia membuat dirinya dicintai oleh beberapa orang berkat kerendahan hati, kebaikan, dan komitmennya yang tak tergoyahkan untuk membuat masyarakat kita menjadi lebih baik," ungkap Modi via X, Kamis (10/10/2024).

Baca juga : Pertamina Enduro VR46 Racing Team Siap Menang Di MotoGP Mandalika

Tata pensiun sebagai ketua dari posisi eksekutif di Tata Group pada tahun 2012. Di penghujung usianya, Tata menjabat Ketua Emeritus Tata Sons.

Baca juga : Gerindra Tegaskan Daftar Menteri Yang Beredar Baru Spekulasi

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.