Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Como asuhan Cesc Fabregas bakal berduel melawan AC Milan asuhan Sergio Conceicao, pada pertandingan tunda giornata 19 atau pekan ke-19 Serie A Liga Italia 2024/2025.
Duel Como melawan AC Milan digelar di Stadion Comunale Giuseppe Sinigaglia, Rabu (15/1/2025), mulai pukul 00.30 WIB, dengan siaran live di Vidio.
Secara head to head, keduanya baru ketemu dua kali di Serie A Italia 2002/2003 lalu. Dua laga tersebut dimenangkan AC Milan.
Bukan tak mungkin , Christian Pulisic dan kolega bisa kembali meneruskan catatan positif mereka atas Como dalam pertandingan nanti.
Hanya saja, AC Milan benar-benar harus fokus dan tampil kompak jika ingin mendapatkan tiga poin.
Baca juga : Hasil Liga Italia: Napoli Dan Inter Milan Bersaing Di Papan Atas
Tim besutan Sergio Conceicao termotivasi setelah berhasil mendapatkan trofi atau gelar juara Piala Super Italia yang mereka dapatkan beberapa hari lalu.
Sebelumnya, pelatih AC Milan, Sergio Conceicao tak bisa menutupi kekecewaannya atas hasil imbang yang diraih AC Milan ketika berhadapan dengan Cagliari. Laga lanjutan Serie A Liga Italia 2024/2025 itu berakhir dengan skor imbang 1-1.
Padahal, AC Milan bermain di San Siro dan disaksikan ribuan pendukungnya, namun kemenangan belum dapat diraih Rafael Leao Cs. Hasil tersebut membuat AC Milan belum mampu keluar dari krisis.
Sergio Conceicao mengklaim laga di babak pertama lawan Cagliari merupakan yang terburuk dalam karier kepelatihannya.
Ia pun mengaku ‘marah’ pada hasil imbang tersebut. Padahal, fans AC Milan yakin Sergio Coceicao mampu membawa Rossoneri bangkit.
Baca juga : Imbang, Juventus Dan AC Milan Gagal Tembus 4 Besar
“Saya berharap lebih banyak di setiap area. Melihat kualitas skuad yang saya miliki, babak pertama mungkin merupakan yang terburuk yang pernah saya alami dalam 13 tahun menjadi pelatih, sejujurnya,” tutur Sergio Conceicao mengomentari duel lawan Cagliari. dikutip football-italia.net.
“Kami kurang bersemangat, tempo permainan terlalu lambat, Cagliari menempatkan semua orang di sepertiga akhir untuk mempertahankan gawang mereka, itulah strategi mereka, tetapi kami seharusnya melakukan apa yang kami persiapkan untuk menemukan ruang-ruang itu. Kami tidak cukup pintar untuk melakukan itu.”
AC Milan memiliki dua pertandingan tersisa, tetapi faktanya mereka hanya memenangkan tujuh pertandingan Serie A Liga Italia musim ini, seri tujuh kali, dan kalah empat kali.
Salah satu masalah terbesar musim ini adalah ketidakmampuan untuk menyelesaikan serangan menjadi gol.
Conceicao kini menerapkan aturan baru di tempat latihan Milanello, termasuk rutinitas yang ketat dan menjaga skuad di hotel pada malam sebelum pertandingan.
Baca juga : Persija Pinjamkan Riko Simanjuntak Ke PSS Sleman
“Beginilah cara saya melakukan banyak hal selama bertahun-tahun. Ini hal yang sederhana, terlibat setiap hari untuk meningkatkan kemampuan.”
“Jika saya dipekerjakan di tengah musim, itu berarti ada sesuatu yang perlu ditingkatkan. Jika kami ketat di luar lapangan dengan pengaturan waktu dan organisasi, maka kami juga bisa lebih ketat dan terorganisir di lapangan,” pungkas Conceicao.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
