RM.id Rakyat Merdeka - Senayan mendorong penyelenggara Pemilu 2024 mengoptimalkan pemanfaatan ruang digital untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu. Tujuannya, agar Pemilu mampu menghasilkan pemimpin yang lebih baik dan bisa menyejahterakan bangsa.
Anggota Komisi I DPR Muhammad Arwani Thomafi bilang, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), parpol telah memiliki ruang di dunia digital. Seperti laman web dan media sosial (medsos). Fasilitas itu sepatutnya dioptimalkan.
Baca juga : Dubes RI Untuk Filipina Serahkan Medali Perdamaian Untuk Mantan Menhan Filipina
“Pengoptimalan ini memberikan kesempatan kepada masyarakat agar dapat terlibat aktif dalam setiap tahapan Pemilu, seperti menyampaikan pendapat atau masukan,” saran Arwani di Jakarta, kemarin.
Namun, Arwani mengingatkan masyarakat agar senantiasa menyampaikan tanggapan dan masukan melalui saluran digital secara baik. Seperti, selalu menyampaikan pendapat dengan santun dan berdasarkan pada fakta-fakta yang ada. “Kasih komentar yang baik, narasinya tidak menuduh, menebarkan kebencian, apalagi di luar fakta,” pinta politikus PPP ini.
Baca juga : Daftar Pemilu, AHY Jalan Kaki Datangi KPU
Arwani bilang, keberadaan ruang digital berpotensi meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia. Masyarakat pun memiliki lebih banyak kesempatan untuk terlibat aktif dalam proses demokrasi.
Ruang digital seperti media sosial, lanjutnya, menjadi penghubung antara masyarakat dan wakil rakyat ataupun pejabat negara yang terlibat dalam pembentukan peraturan perundang-undangan. “Dengan demikian, masyarakat dapat memberikan masukan terhadap pembentukan peraturan perundangan-undangan,” kata dia.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.