BREAKING NEWS
 

Waketum Golkar Ajak Bupati Gunungkidul Lestarikan Seni Dan Budaya Bangsa

Reporter & Editor :
UJANG SUNDA
Minggu, 29 Mei 2022 17:27 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Golkar/Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) menerima Bupati Gunungkidul Sunaryanta, di Yogyakarta, Minggu (29/5). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua MPR Bambang Soesatyo menyatakan, seiring perkembangan zaman dan derasnya arus globalisasi, upaya untuk melestarikan seni dan budaya dihadapkan pada tantangan yang semakin kompleks. Agar seni dan budaya bangsa tidak menguap dan tergilas laju globalisasi, harus menjadi legasi yang diwariskan, khususnya kepada generasi muda bangsa.

"Tidak dapat kita pungkiri bahwa globalisasi mempunyai andil pada tergerusnya budaya bangsa. Tetapi, di sisi lain, kita juga harus mawas diri dan mengakui bahwa sepinya diskursus kebudayaan dari ruang publik, juga disebabkan kurangnya kepedulian dan kepekaan kita untuk menjaga dan melestarikan budaya bangsa," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, usai menerima Bupati Gunungkidul Sunaryanta, di Yogyakarta, Minggu (29/5).

Adsense

Baca juga : Waketum Golkar Ajak Selami Kedamaian Melalui Seni dan Budaya

Ketua DPR ke-20 ini mengapresiasi Pemkab Gunungkidul yang telah menggelar Pawai Budaya pada rangkaian peringatan HUT ke-191 Kabupaten Gunungkidul. Pawai Kebudayaan yang diselenggarakan membuktikan keberpihakan untuk memajukan kebudayaan selaras dengan amanat konstitusi.

"Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Pasal 32 Ayat (1) mengamanatkan bahwa negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya. Ketentuan tersebut mencerminkan pengakuan adanya dua peran penting kebudayaan, yaitu dalam membentuk jati diri bangsa serta dalam menyikapi modernisasi dan laju peradaban zaman," kata Bamsoet.

Baca juga : Mengharukan, Sebelum Hilang Di Sungai Aare Swiss, Anak Kang Emil Pastikan Adik Dan Temannya Aman

Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini meyakini, dengan berbagai potensi sumberdaya yang dimiliki, utamanya karakter masyarakat Gunungkidul yang giat bekerja dan gigih berusaha, Kabupaten Gunungkidul akan menjadi daerah yang cepat melakukan recovery pasca pandemi. Optimisme ini misalnya tergambar dari target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata pada tahun 2022 sebesar Rp 27 miliar, atau naik Rp 15 miliar dibanding tahun 2021.

"Pemerintah Daerah Kabupaten Gunungkidul harus terus menggenjot sektor pariwisata yang saat ini sedang 'naik daun' agar mampu mencapai PAD yang ditargetkan. Capaian PAD dari retribusi pariwisata di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, mencapai Rp1,26 miliar. Sebanyak 177.890 orang mengunjungi Gunungkidul selama libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Diharapkan wisatawan yang berkunjung ke berbagai destinasi wisata di Gunungkidul terus meningkat menyusul kebijakan pemerintah yang memberikan kelonggaran persyaratan dalam bepergian," pungkas Bamsoet.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense