Gandeng BPJamsostek, JULO Luncurkan Layanan Asuransi

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Julo Teknologi Finansial (JULO) bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) meluncurkan Julo Peduli.

Julo Peduli merupakan sebuah layanan yang memudahkan akses layanan asuransi bagi masyarakat Indonesia melalui penggunaan kredit digital.

Selain itu, Julo Peduli juga memberikan layanan perlindungan asuransi gawai dari berbagai risiko kerusakan.

Kolaborasi tersebut merupakan inisiatif pertama kalinya di Indonesia oleh perusahaan teknologi finansial karya anak bangsa dan pemerintah dalam memberikan akses pelayanan kepada masyarakat luas di Tanah Air.

Kepala Kantor Wilayah BPJamsostek DKI Jakarta Deny Yusyulian mengatakan, melalui Julo Peduli, kolaborasi Julo dan BPJamsostek menyediakan perlindungan asuransi secara otomatis bagi pengguna kredit digital Julo dalam bentuk perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dalam segmentasi kepesertaan pekerja Bukan Penerima Upah (BPU).

Berdasarkan data BPJamsostek sampai November 2023, tercatat sebanyak 51.303 orang merupakan peserta aktif program perlindungan BPJamsostek.

Baca juga : BPJamsostek Jakarta Mampang Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Juru Masak

Menurut Deny, Julo adalah salah satu mitra yang peduli akan jaminan sosial ketenagakerjaan.

"Kami mendukung penuh peluncuran Julo Peduli, sebagai gebrakan inovasi layanan keuangan berbasis teknologi yang dilakukan oleh Julo untuk memberikan perlindungan asuransi kepada pengguna dengan rekam jejak baik," kata Deny dalam keterangan resminya, Kamis (21/12/2023).

BPJamsostek berharap sinergisme yang terbangun selama ini dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam ragam kesempatan kerja sama ke depannya terkait dengan penambahan kanal pembayaran dan kanal pendaftaran BPJamsostek yang terintegrasi dalam aplikasi Julo.

"Semoga kerja sama bisnis antara BPJamsostek dan Julo tidak hanya membawa dampak positif bagi kemajuan Julo namun juga bagi coverage perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk peserta BPJamjelask," ujar Deny.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat penetrasi asuransi di Indonesia berada di 2,75 persen pada 2023.

Angka tersebut tergolong rendah dibandingkan dengan negara lainnya, seperti Singapura dan Malaysia. Minimnya literasi dan keterjangkauan produk asuransi menjadi faktor utama dalam menghambat penetrasi tersebut.

Baca juga : Sosialisasi 4 Pilar di Kebumen, Bamsoet Ingatkan 3 Tantangan Demokrasi

Untuk itu, BPJamsostek berharap kolaborasi dengan JULO dapat membantu publik untuk lebih memahami pentingnya asuransi, seiring dengan menyediakan layanan yang mudah dan terjangkau.

Head of Partnership Julo William Eka menambahkan, kerja sama yang telah terjalin sejak 2022 dengan BPJamsostek merupakan salah satu inisiatif penting bagi Julo sebagai penyedia layanan kredit digital inovatif dengan berbagai layanan yang memudahkan masyarakat Indonesia.

"Salah satunya untuk memperkenalkan perlindungan jaminan sosial dengan mekanisme prinsip asuransi yang terjangkau dan mudah, terutama kepada kalangan anak muda sebagai penggerak utama perekonomian bangsa," ujar William.

Layanan Julo Peduli mencakup asuransi jiwa dalam bentuk JKK, santunan uang tunai atau pelayanan kesehatan dari BPJamsostek dalam kasus kecelakaan kerja.

Layanan dari Julo juga mencakup JKM, di mana pembayaran manfaat dari program BPJamsostek akan diberikan kepada ahli waris apabila pihak tertanggung meninggal dunia di luar kecelakaan kerja.

Dengan cakupan meliputi pengguna Julo di seluruh Indonesia, asuransi gawai turut juga tersedia untuk seluruh pengguna dengan perlindungan mencapai Rp 1 juta dan dapat diklaim pada berbagai pusat layanan resmi di seluruh Indonesia.

Baca juga : Banteng Muda Indonesia Luncurkan Program Unggulan JAR3K

Kedua layanan tersebut dapat digunakan dengan mudah dan cepat melalui aplikasi Julo.

CEO dan Co-Founder Julo Adrianus Hitijahubessy mengatakan, Julo merupakan innovative credit digital credit platform pertama di Indonesia yang menyediakan asuransi jiwa dan gawai melalui Julo Peduli. Sehingga pengguna dapat terhubung dengan aplikasi Julo untuk kebutuhan finansial sehari-hari.

"Inisiatif tersebut juga merupakan komitmen kami dalam menjaga kesejahteraan mental, fisik, dan finansial seluruh pengguna," kata Adrianus.

Selain itu, keadaan demografi Indonesia dengan 60 persen anak muda yang sudah terpapar teknologi, semakin membuat Julo yakin bahwa inovasi ini dapat mendukung OJK dalam mendorong penetrasi asuransi di Indonesia mencapai 3,2 persen pada 2027.

"Dengan adanya layanan Julo Peduli, diprediksi kami akan memiliki pengguna lebih dari 2.4 juta pada 2024 secara keseluruhan," ujar Adrianus.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.