PT Lautan Natural Krimerindo Resmikan Proyek Solar Panel di Mojokerto

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Lautan Natural Krimerindo (LNK), produsen bahan makanan dan minuman dengan produk unggulan seperti FiberCreme, kembali menegaskan komitmennya terhadap bisnis berkelanjutan dan ramah lingkungan. Anak perusahaan PT Lautan Luas Tbk ini meresmikan pemasangan 1.416 panel surya dengan kapasitas 635 kW di pabriknya yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur, sebagai bagian dari upaya besar mereka dalam mendukung energi bersih di Indonesia.

Kepala Bidang Energi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Timur, Rendy Heerdijanto mengapresiasi langkah strategis LNK ini. Kata dia, LNK telah menjadi salah satu pelopor di sektor industri dalam penggunaan energi baru terbarukan.

"Inisiatif ini tidak hanya mendukung target pemerintah dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, tetapi juga mempercepat langkah Indonesia menuju pencapaian Net Zero Emission pada tahun 2060," ungkap Rendy, dalam keterangan yang diterima redaksi, Senin (23/9/2024).

Rendy menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam mengatasi isu perubahan iklim. Kata dia, kolaborasi menjadi kunci dalam upaya serta langkah peningkatan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) untuk mencapai transisi energi dan target bauran energi Jawa Timur. Sesuai Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 6 Tahun 2019, target bauran EBT di Jawa Timur hingga tahun 2025 sebesar 17,09 persen dan sebesar 19,56 persen pada tahun 2050.

Baca juga : Menag Tandatangani MRA Jaminan Produk Halal Pertama di Eropa

Sedangkan pada tahun 2023, target Bauran EBT Provinsi Jawa Timur sebesar 6,55 persen dengan realisasi mencapai 9,96 persen. "Kami berharap ini juga dapat menjadi kontribusi global kita untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim dan menciptakan masa depan yang lebih hijau," tambahnya.

CEO PT Lautan Natural Krimerindo, Hendrik Gunawan, menekankan bahwa proyek instalasi panel surya ini adalah bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mendukung agenda pemerintah. "Pemasangan panel surya ini diharapkan dapat menyumbang hampir 30 persen dari kebutuhan energi kami, sekaligus mengurangi emisi CO2 hingga 1.200 ton per tahun, yang setara dengan penanaman lebih dari 14 ribu pohon," jelas Hendrik.

Pihaknya berkomitmen untuk terus mengintegrasikan praktik bisnis yang bertanggung jawab, mendukung transisi energi terbarukan, dan menjaga keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

Prestasi terbaru ini juga melengkapi pencapaian LNK yang pada tahun 2022 menerima penghargaan Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan ini merupakan apresiasi untuk perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan yang baik, mematuhi regulasi dan menerapkan praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan.

Baca juga : Tingkatkan Pengobatan Regeneratif, Daewoong Resmikan Pabrik Sel Punca

Dalam melaksanakan proyek solar panel ini, LNK bekerja sama dengan Xurya Daya Indonesia (Xurya), sebuah perusahaan yang menyediakan solusi lengkap untuk kebutuhan energi surya bagi sektor komersial dan industri. Ini berarti Xurya berkontribusi dan bertanggung jawab langsung dalam proses pemilihan opsi pembiayaan, desain teknis, instalasi, pengoperasian, hingga pemeliharaan sistem PLTS yang terpasang di pabrik LNK. Selanjutnya, Xurya juga akan membantu LNK dalam mengoperasikan dan memelihara sistem PLTS ini selama lebih dari 20 tahun.

Managing Director Xurya, Eka Himawan, mengapresiasi langkah yang telah diambil LNK untuk turut berkontribusi langsung terhadap adopsi energi terbarukan di Indonesia. Eka menuturkan, di Indonesia, masih sedikit perusahaan yang telah mengintegrasikan inisiatif pelestarian lingkungan dengan kegiatan operasional perusahaan, contohnya seperti dengan mengadopsi PLTS atap. Padahal ini bagaikan sambil menyelam, minum air. Oleh karenanya, bisa dibilang LNK adalah salah satu pelopor bisnis ramah lingkungan di Tanah Air.

"Saya harap, inisiatif LNK dalam menginspirasi para pelaku bisnis lainnya untuk mulai beralih menggunakan energi terbarukan dan berpartisipasi ke dalam bisnis yang lebih ramah lingkungan. Kami merasa terhormat telah dipercaya sebagai mitra dalam proyek PLTS ini,“ ucapnya.

LNK menegaskan, proyek solar panel ini merupakan bagian dari Program Manajemen Energi yang juga mendukung pilar keberlanjutan perusahaan. Sebelumnya, LNK telah melakukan berbagai inisiatif lingkungan seperti optimalisasi transformasi digital untuk efisiensi mesin dan peningkatan kinerja energi, serta mengembangkan penggunaan pemulihan energi (energy recovery) dalam proses produksi. Selain itu, LNK juga telah menanam 1.400 pohon di area Mojokerto dan mengoptimalkan pengelolaan air dengan peningkatan kualitas air dalam proses produksi.

Baca juga : Pacu Kemandirian Dalam Negeri, Menkes Resmikan Produksi Vaksin Biotis

Dengan langkah-langkah ini, PT Lautan Natural Krimerindo menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menjadi perusahaan yang unggul dalam bisnis, tetapi juga menjadi pemimpin dalam praktik keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.