Berkontribusi Kembangkan Hidrogen, TMMIN Diganjar Penghargaan

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menerima penghargaan Outstanding Contribution Award Indonesia Fuel Cell and Hydrogen Energy (IFHE) karena kontribusinya mengembangkan hidrogen dalam upaya transisi energi bersih untuk masa depan kehidupan yang lebih baik.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Arifah Fauzi kepada Direktur TMMIN Widjanarko pada rangkaian acara penyelenggaraan Global Hydrogen Ecosystem Summit and Exhibition (GHESE) 2025, di  JICC Senayan Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Baca juga : Prinsip Keberlanjutan, LPKR Kembangkan Proyek Dengan Material Ramah Lingkungan

Menurut TMMIN pemanfaatan multi teknologi dari berbagai sumber energi yang berfokus pada reduksi emisi, salah satunya hidrogen, manjadi suatu keniscayaan untuk mengejar target NZE demi masa depan hijau bagi seluruh generasi. Terutama di sektor transportasi yang digadang-gadang menjadi salah satu fokus utama dalam dekarbonisasi.

Pemanfaatan hidrogen ini juga sejalan dengan misi dekarbonisasi sektor manufaktur yang ditargetkan Kementerian Perindustrian pada tahun 2050 atau sepuluh tahun lebih dini dari target yang dicanangkan. Di sisi lain, Kementerian ESDM telah menjalankan program Renewable Energy Based in Industrial Development (REBID) dengan memanfaatkan pembangkit listrik tenaga air, tenaga surya, panas bumi, biomassa, dan hidrogen.

Baca juga : Pertamina Dan Hyundai Kembangkan Proyek Hidrogen Di Bandung

Pemerintah lewat Kementerian ESDM juga telah menerbitkan roadmap hidrogen dan amonia nasional (RHAN). Roadmap ini membahas strategi pengembangan hidrogen hijau di Indonesia sebagai solusi untuk mengurangi emisi karbon dan mencapai target Net Zero Emission pada 2060. Pemerintah Indonesia menargetkan untuk mengurangi emisi CO2 sebesar 43 persen dengan bantuan investasi sebesar 25,2 miliar dolar AS untuk pengembangan hidrogen hijau dari 2031 hingga 2060. Roadmap ini membahas lanskap energi saat ini di Indonesia, potensi hidrogen, serta kerangka kebijakannya.

TMMIN menyambut positif hadirnya RHAN. Langkah itu sejalan dengan upaya Toyota menghadirkan ekosistem penggunaan hidrogen hijau sebagai bahan bakar bersih dengan memperkenalkan kendaraan berbasis teknologi Fuel Cell Electric Vehicles (FCEV).  Satu dekade yang lalu, Toyota mulai mendatangkan mobil hidrogen (Toyota Mirai) ke Indonesia. Kemudian muncul Mirai FCEV generasi kedua pada 2024, dan paling anyar adalah Toyota Crown FCEV pada 2025. Selain itu, TMMIN juga telah menghadirkan staisun pengisian hidrogen atau Hydrogen Refueling Station (HRS) di dalam kawasan salah satu pabriknya di Karawang Barat.

Baca juga : Garap Hidrogen, Toyota Singgung Soal Harga

"Toyota Indonesia sangat menghargai hadirnya RHAN karena merupakan sebuah arahan yang jelas dari pemerintah terkait penggunaan dan pemanfaatn hidrogen sebagai salah satu energi bersih. Kami sendiri sudah memulai sebelum roadmap tersedia melalui edukasi dan pengembangan SDM," kata Presiden Direktur TMMIN Nandi Julyanto.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.