Starlink Masuk Ke Bali, Menteri Arie Jamin Data Negara Aman

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Arie Budi Setiadi menjamin semua data negara aman dengan masuknya internet Starlink milik CEO Tesla, Elon Musk di Indonesia. Layanan berbasis internet Starlink harus mematuhi peraturan yang berlaku di Indonesia.

"Kita pastikan semua data negara aman. Dan kita tidak memberikan akses keistimewaan kepada Starlink. Layanan jaringan pun kita batasi. Jangan sampai Starlink dimanfaatkan untuk masuk ke layanan judi online dan pornografi," kata Menteri Arie di acara World Water Forum ke-10 Denpasar Bali, Minggu (19/5).

Menteri Arie janji akan melakukan evaluasi berkala terhadap Starlink untuk memastikan kepatuhan operator terhadap aturan keamanan data selama Network Operation Center (NOC) belum dibuka di Indonesia.

Baca juga : Jokowi Tunjuk Grace Natalie Dan Juri Ardiantoro Jadi Staf Khusus Presiden

“Kami akan evaluasi terus. Jangan sampai masuknya Starlink malah merugikan Pemerintah,” ujar Arie.

Ia mengatakan, bahwa evaluasi akan dilakukan secara berkala, baik setiap bulan maupun tiga bulan sekali untuk melihat kepatuhan Starlink. 

"Pemerintah juga tidak akan memberikan insentif pajak kepada Starlink. Layanan internet berbasis satelit milik Elon ini wajib membayar pajak sebagaimana operator lainnya," tegas Arie.

Baca juga : Sinar Mas Finalisasi Merger Smartfren-XL

Menteri Arie mengaku, proses kerja sama dengan Starlink sudah dibahas sejak lama. Menurutnya, saat ini Pemerintah memfokuskan membuka layanan internet Starlink di salah satu Puskesman Denpasar Bali.  

"Fokus pertama akan diresmikan Starlink di Puskesman Denpasar Bali, bersama Menteri Kesehatan, Budi Gunawan Sadikin, sore ini," ujarnya.

Namun kata Arie, tidak menutup kemungkinan kerja sama dengan Starlink dapat diperluas ke sektor lainnya.

Baca juga : SIM Keliling Bekasi Senin 13 Mei Hadir Di Mitra 10 Harapan Indah

"Layanan internet Starlink mampu menjangkau hingga ke daerah-daerah terpencil. Ketersediaan akses internet yang merata akan mempercepat proses digitalisasi. Termasuk meningkatkan layanan kesehatan dan pendidikan di Indonesia," pungkasnya. 
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.