Lagi, Warga AS Yang Baru Dievakuasi Kena Coronavirus, Total Korban Jadi 15

RM.id  Rakyat Merdeka - Otoritas Kesehatan Amerika Serikat (AS) mengumumkan kasus coronavirus ke-15 di Negeri Paman Sam, Kamis (13/2).

Korbannya adalah warga AS yang belum lama ini dievakuasi dari China, melalui penerbangan tujuan Lackland Air Force Base, San Antonio. Hasil uji laboratoriumnya pada Rabu (12/2) malam, dinyatakan positif virus Covid-19.

Baca juga : Satu Warga di Tanimbar Maluku Diduga Terjangkit Virus Corona

Korban yang saat ini dikarantina di sebuah rumah sakit di Texas, dilaporkan berada dalam kondisi stabil.

Sebelumnya, pada Rabu (12/2) malam, dua warga AS yang dievakuasi dari Wuhan dan mendarat di Marine Corps Air Station Miramar di California bagian selatan, juga dinyatakan terinfeksi virus Covid-19.

Baca juga : Masa Inkubasi New Coronavirus Ternyata 24 Hari, Bukan 14

Ratusan orang, termasuk pegawai Kementerian Luar Negeri AS beserta keluarganya yang dievakuasi dari Wuhan - ibu kota Provinsi Hubei berpenduduk 11 juta jiwa, yang merupakan pusat penyebaran virus Corona – tiba di Texas, Nebraska, dan California.

Virus Covid-19 dapat menyebabkan demam, batuk, mengi, dan pneumonia. Penularannya diduga terjadi melalui batuk atau bersin orang yang terinfeksi. Mirip seperti penularan flu. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.