Dirut Bank bjb Mundur, Begini Respon Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menanggapi pengunduran diri Direktur Utama bank PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) Yuddy Renaldi.

Ia menegaskan bahwa seluruh kegiatan usaha dan kinerja bank tetap berjalan normal, sementara keputusan pengunduran diri dilakukan atas pertimbangan pribadi.

Dedi menyatakan, keputusan final mengenai pengunduran diri ini akan ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), sesuai dengan anggaran dasar perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Saya sudah mendapat laporan dari Komisaris BJB Direktur Utama menyatakan mengundurkan diri. Dan sikap mengundurkan diri itu menurut saya sikap yang sangat baik karena bagaimanapun bahwa kelembagaan berbeda dengan personal," ujar Dedi Mulyadi kepada wartawan di Gedung Pakuan, Kota Bandung. Rabu (05/03/2025).

Menurutnya, bank bjb sebagai institusi harus tetap dijaga integritasnya, terlepas dari keputusan personal yang diambil oleh mantan direktur utama.

Seleksi Dirut Baru Dilakukan Secara Independen

Baca juga : Banjir Meluas, Gubernur Pram Tetapkan Jakarta Siaga 2

Dedi menegaskan bahwa proses pemilihan pengganti Yuddy Renaldi harus dilakukan secara independen tanpa intervensi politik dari pihak mana pun.

"Saya memberikan kewenangan penuh kepada lembaga yang memiliki otoritas dalam menyeleksi calon Direktur Utama bank bjb," tegasnya.

Dedi juga mengungkapkan empat kualifikasi utama yang harus dimiliki oleh calon Dirut bank bjb.

Pertama, Restrukturisasi Manajemen. Kata dia, struktur manajemen harus lebih ramping.

"Cukup tiga direktur, tiga komisaris, dan tidak perlu ada banyak wakil di dalamnya," jelasnya. 

Baca juga : Dirut BRI Sebut Bank Emas Pegadaian Jadi Sumber Pertumbuhan Baru

Kedua, pembenahan Sumber Daya Manusia (SDM). SDM yang tidak kompeten harus dibenahi dengan memilih orang-orang yang memiliki standar layanan yang kuat.

Ketiga, efisiensi biaya operasional. Menurut Dedi, dirut baru harus mampu menekan biaya operasional yang dinilai masih terlalu tinggi. 

Keempat, perampingan kantor cabang. Bank bjb harus mengurangi jumlah kantor cabang yang dinilai berlebihan.

"Seseorang yang mampu memenuhi empat kriteria ini layak menjadi Direktur Utama. Jika tidak, maka sebaiknya jangan," tegas Dedi.

Dedi juga mengaku tidak mengetahui secara mendalam alasan utama di balik pengunduran diri Yuddy Renaldi.

Baca juga : Dubes Iwan Bogananta Resmikan Perkebunan Anggur Terbesar Di Bulgaria

Namun, menurutnya, keputusan tersebut lebih baik dibandingkan melanjutkan kepemimpinan tanpa memenuhi tuntutan perubahan.

"Kita ikuti ketentuan yang berlaku dan hormati seluruh proses yang ada di KPK," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.