Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti tetap santai. Dia tak mau ambil pusing terkait ancaman sanksi dari Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF). Yaitu diskors 4 pertandingan akibat komentar pedasnya soal penalti di laga kontra Girona akhir pekan lalu.
Diketahui, pertandingan lanjutan La Liga antara Real Madrid dan Girona berakhir imbang 1-1. Don Carlo, sebutan Karin Carlo Ancelotti tidak terima dengan hasil itu.
Entrenador asal Italia itu menyebut penalti itu dibuat-buat karena Marco Asensio tidak melakukan hand ball.
Baca juga : Barca Pindah Haluan Ke Pentas Domestik
RFEF yang tidak terima langsung menyelidiki komentar mantan bos AC Milan, Juventus, Chelsea, Bayern Munich, dan PSG itu.
Jika terbukti bersalah, Ancelotti bisa dijatuhi hukuman larangan mendampingi Real Madrid di empat pertandingan kompetisi domestik.
Ancelotti menegaskan, komentar itu bukan berarti meragukan integritas wasit. Ancelotti hanya tidak sepakat dengan keputusan menghadiahi penalti kepada lawan.
Baca juga : Teman Bus Nggak Lagi Gratis, Begini Cara Bayarnya
“Mereka menegur saya atas apa yang sudah saya katakan. Penalti yang dibuat-buat artinya mereka memberikan penalti yang seharusnya tidak ada,” kata Ancelotti seperti dikutip dari The Marca, kemarin.
Ditegaskan, komentarnya itu sebenarnya tidak ada hubungannya dengan keraguan atau tuduhan terhadap wasit. Komentar itu, lanjutnya, juga tidak akan mengubah apapun. Termasuk untuk dirinya andai sanksi tersebut benar-benar dijatuhkan padanya.
“Bagi saya itu memang bukan penalti berdasarkan apa yang mereka bilang kepada kami di awal musim ini. Tapi kalau saya diskors empat pertandingan, well, saya akan sabar saja. Saya toh sudah melatih sebanyak 1.200 pertandingan,” tutupnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
