RM.id Rakyat Merdeka - Setelah vakum selama lima tahun, Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) kembali akan menggelar Iffina, Indonesia Mebel & Design Expo 2023.
Pameran bertaraf internasional ini merupakan upaya untuk terus mendukung dan memperluas pemasaran produk mebel dan kerajinan Indonesia.
Ketua Umum Asmindo Dedy Rochimat mengatakan, Iffina tahun ini yang ke-10 digelar Asmindo. Pameran akan dilaksanakan pada 14-17 September 2023, bertempat di ICE (Indonesia Convention & Exhibition) BSD, Tangsel. Jam operasional pukul 10.00 - 18.00 WIB.
Baca juga : Sore Ini, Teco Waspadai Aksi Pelatih Anyar Persita Luis Edmundo
Pameran ini akan menjadi showcase bagi lima kategori utama. Yakni, furniture, craft, project design, homeware and home fabric, serta decorative & gift.
"Asmindo merupakan asosiasi mebel dan kerajinan tertua di Indonesia, berdiri sejak tahun 1988. Asmindo memiliki 23 komisariat daerah yang tersebar di seluruh negeri dan memiliki anggota dari berbagai jenis usaha industri, baik industri besar, menengah, kecil, dan mikro," tutur Dedy, Rabu (8/3).
Dedy menyebut, industri mebel dan kerajinan merupakan industri yang Produk Domestik Bruto (PDB) terus tumbuh sejak enam tahun terakhir. Bahkan pada 2021 industri ini berhasil berkontribusi sebesar Rp 29 triliun.
Baca juga : Masjid Kebanggaan Indonesia Berdiri Megah Di Osaka
Selain itu, industri padat karya ini menyerap tenaga kerja langsung sekitar 500.000 orang, baik di pabrik maupun home industry. Angka ini belum termasuk dengan serapan tenaga kerja dalam industri kerajinan dan industri penunjangnya.
Bisa dirasakan betapa pentingnya peran industri mebel dan kerajinan bagi perekonomian Indonesia.
"Setelah pandemi berakhir dan perdagangan lintas negara sudah mulai lancar kembali, maka sudah saatnya bagi kita untuk mendorong produksi mebel dan kerajinan, baik untuk pasar ekspor maupun kebutuhan pasar dalam negeri," ujar Dedy.
Baca juga : Sore Ini, Bhayangkara FC Pantang Remehkan Lawan
Menurut Dedy, tumbuh dan berkembangnya industri hospitality di luar negeri dan di dalam negeri dan dengan giatnya industri pariwisata serta industri kuliner, akan terus meningkatkan permintaan akan produk mebel dan kerajinan," ujar Dedy.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.