RM.id Rakyat Merdeka - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo optimis, pemulihan ekonomi nasional dapat terwujud di tahun 2021. Momentum pertumbuhan positifnya kini sudah mulai terasa.
"Hampir sembilan bulan kita berjuang melawan Covid-19. Alhamdulillah masa kritis kita mulai berlalu. Ekonomi Indonesia kian stabil dan membaik," ucapnya dalam Pertemuan Tahunan BI yang digelar secara virtual, Kamis (3/12).
Baca juga : Fahri: UMKM Roda Penggerak Ekonomi, Harus Terus Diberi Peluang Dan Dibantu
Perry menekankan, momentum kebangkitan ini harus tetap dijaga. Seluruh masyarakat harus terus disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Terus waspada. Jangan lengah. Agar tidak ada gelombang kedua pandemi, yang akan meluluhlantakkan segala upaya dan pengorbanan yang telah dilakukan.
Perry optimis, pemulihan ekonomi nasional di 2021 dapat terwujud dengan penguatan sinergi melalui 1 prasyarat dan 5 strategi. Satu prasyarat tersebut adalah vaksinasi dan disiplin protokol Covid-19. Sedangkan 5 strategi respons kebijakan meliputi pembukaan sektor produktif dan aman, percepatan stimulus fiskal (realisasi anggaran), peningkatan kredit dari sisi permintaan dan penawaran, stimulus moneter dan kebijakan makroprudensial, dan digitalisasi ekonomi dan keuangan, khususnya UMKM.
Baca juga : PGN Jaga Kinerja di Triwulan III Tahun 2020
"Pemulihan ekonomi nasional yang tengah berlangsung diperkirakan akan semakin meningkat," kata Perry.
Tahun 2021, ekonomi Indonesia diramal tumbuh dalam kisaran 4,8 sampai 5,8 persen. Hal ini didukung oleh peningkatan kinerja ekspor, konsumsi swasta dan pemerintah, serta investasi baik dari belanja modal pemerintah maupun dari masuknya Penanaman Moda Asing (PMA) sebagai respons positif terhadap UU Cipta Kerja.
Baca juga : Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, PGN Jaga Kinerja di Triwulan III Tahun 2020
Pertumbuhan di seluruh wilayah juga diyakini meningkat, khususnya Jawa serta wilayah Sulawesi-Maluku-Papua.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.