RM.id Rakyat Merdeka - Gempa tektonik bermagnitudo 5,3 mengguncang wilayah Garut Jawa Barat, Sabtu (12/11) pukul 20.18.45 WIB.
Ini adalah gempa kedua yang menggetarkan wilayah tersebut, sejak pertama kali terjadi pada pukul 19.29.33 WIB, dengan magnitudo 4,9.
Menurut penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter terletak pada koordinat 8.14 LS dan 107.35 BT. Atau berpusat di laut pada jarak 119 km baratdaya Garut, pada kedalaman 16 km.
Baca juga : Gempa M7,9 Di Kepulauan Tonga Picu Peringatan Tsunami
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gemp dangkal akibat aktivitas sesar aktif dasar laut di lempeng Eurasia (intraplate earthquake).
Dampak Gempa
Berdasarkan peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan laporan masyarakat, gempa ini dirasakan di wilayah Cianjur, Tasikmalaya, Garut dan Sukabumi dengan skala intensitas II MMI.
Baca juga : Gandeng Smile Train, Sido Muncul Gelar Operasi Sumbing Bibir Gratis Di Pontianak
Dalam skala ini, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Di Kabupaten Bandung, gempa dirasakan dengan skala intensitas I- II MMI.
Dalam skala I-II MMI, getaran tidak dirasakan. Kecuali, dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Baca juga : Gempa Darat M4,9 Guncang Takengon Aceh
Namun hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan, gempa ini tidak berpotensi tsunami. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.