RM.id Rakyat Merdeka - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief menyebut ada elemen Setan Gundul yang tidak rasional dan cenderung mendominasi, di dalam Koalisi Adil Makmur. Dalam konteks ini, Andi menilai, Capres 02 Prabowo Subianto cenderung mensubordinasikan dirinya.
"Dalam koalisi Adil Makmur, ada Gerindra, Demokrat, PKS, PAN, Berkarya, dan rakyat. Jika Pak Prabowo lebih memilih mensubordinasikan koalisi dengan kelompok Setan Gundul, maka Partai Demokrat akan memilih jalan sendiri yang tidak mengkhianati rakyat," kicau Andi melalui akun Twitter-nya, @AndiArief_, Senin (6/5).
Baca juga : Nasdem Klaim Sabet 5 Kursi DPRD Bandung
Andi juga mengatakan, kelompok Setan Gundul itulah yang memasok kesesatan menang 62 persen. "Gerakan rakyat itu hancur lebur karena Setan Gundul memberi info sesat 02 menang 62 persen. Tidak ada people power berbasis hoaks," ujarnya.
"Hoaks bisa menghasilkan kemarahan dan amuk. Tapi tak mungkin timbulkan people power, setidaknya sejarah menunjukkan itu," imbuh Andi.
Baca juga : Copot Segera Baliho Tim Kemenangan!
Sejak dicuitkan 4 jam lalu, kicauan Andi telah mendapat 1.268 tanda suka, 571 kali di-retweet, dan 1.033 komentar. Politisi Senior Partai Demokrat Benny K Harman, ikut berkomentar.
"Bukan setan gundul tapi monster demokrasi atau genderuwo, tangan-tangan kotor yang tidak kelihatan menjadi benalu demokrasi. Namanya benalu yah lama-lama makan tuannya sendiri," cetus Benny, yang kemudian di-retweet oleh Andi.
Baca juga : Sabar Sedikit, Pasti Lebih Cantik
Meski Komisi Pemilihan Umum belum merilis hasil Pilpres 2019, Prabowo tercatat sudah empat kali mendeklarasikan kemenangan. Yang pertama dan kedua diserukan pada Rabu (17/4). Yang ketiga, pada Kamis (18/4). Ketiganya diadakan di kediamannya, di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Yang keempat, di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu (24/4).
Prabowo mengaku telah mengantongi hasil survei internal Badan Pemenangan Nasional (BPN) yang menyimpulkan dirinya meraih 62 persen suara, sehingga mendeklarasikan kemenangan. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.