Jreng, Kepemilikan Saham Krakatau Steel Pada Krakatau Posco Naik Jadi 50 Persen

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk resmi menambah kepemilikan saham pada PT Krakatau Posco, perusahaan joint venture antara Krakatau Steel dengan Posco Holdings, Senin (28/11).

“Dengan ditandatanganinya akta inbreng, kepemilikan saham Krakatau Steel di Krakatau Posco saat ini menjadi 50 persen.  Meningkat dari sebelumnya, yang hanya 30 persen," kata Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim, dalam keterangannya, Senin (28/11).

Proses ini dimulai pada tahun 2016, saat penandatanganan Minutes of Agreement antara Krakatau Steel dan Krakatau Posco.

Baca juga : Ribuan Pegiat Seni Dan Budaya Karawang Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden 2024

"Posco adalah perusahaan baja paling efisien di dunia. Melalui peningkatan saham Krakatau Steel di Krakatau Posco, kinerja Krakatau Steel diharapkan akan semakin membaik. Terutama, pada proses produksi. Karena Krakatau Steel akan mensinergikan keunggulan Krakatau Steel dan Posco, dalam setiap tahapan proses produksi," papar Silmy.

Kinerja PT Krakatau Posco pada tahun 2021, mencatatkan laba 415 juta dolar Amerika Serikat (AS). Atau setara Rp 6,5 triliun dan pendapatan sebesar 2,35 miliar dolar AS atau setara Rp 36,8 triliun.

Laba sebelum bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi (EBITDA) Krakatau Posco di tahun 2021, mencapai 695 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 10,8 triliun.

Baca juga : Kendalikan Bahaya Merokok, Pemerintah Naikkan Cukai Rokok 10 Persen

Silmy menerangkan, penambahan saham Krakatau Steel ke PT Krakatau Posco adalah bagian dari upaya mewujudkan rencana-rencana strategis perseroan.

Seperti peningkatan kapasitas menjadi 10 juta ton per tahun. Serta pengembangan produk hilir seperti baja untuk otomotif, dan produk baja berkualitas tinggi lainnya.

“Peningkatan saham Krakatau Steel pada Krakatau Posco, akan memberikan nilai tambah kepada Krakatau Steel, dalam upaya kami menjadi market leader produk baja di Indonesia. Serta dalam usaha memperkuat pasar ekspor,” terang Silmy.

Baca juga : Peneliti IPB Temukan Garam Dengan Kadar Natrium Tak Sampai 50 Persen

Saat ini, Krakatau Posco yang merupakan pabrik baja terintegrasi: Iron and Steel Making Plant, Plate Rolling Mill, dan Hot Rolling Plant memiliki kapasitas produksi 3,2 juta ton. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.