APO Dan Kemenkeu Jalin Kerja Sama Tingkatkan Indeks Produktivitas

RM.id  Rakyat Merdeka - Asian Productivity Organization (APO) dan Kementerian Keuangan akan bekerja sama untuk meningkatkan indeks produktivitas tenaga kerja di Indonesia pada tahun 2023.

“APO akan men-support research productivity-nya dalam mencari formula yang tepat bagi Indoensia untuk meningkatkan productivity index nya,” kata Sekretaris Jenderal APO Indra Singawinata usai bilateral meeting APO dengan Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Dr Suahasil Nazara dan Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko Dr Suminto di Kantor Sekretariat APO Tokyo, Jepang, Jumat (2/12).

Baca juga : Kembali Ke Samarinda, Pesut Etam Fokus Latihan Rutin

Indra mengatakan,  tingkat produktivitas yang rendah menjadi masalah yang umum ditemui di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia,” katanya.

Menurutnya, tingkat produktivitas ekonomi di Indonesia, masih rendah dibandingkan negara lain. Apalagi, tingkat riset dan inovasi di dalam negeri juga di bawah rata-rata global, tambahnya.

Baca juga : Kemenaker Dan APO Jalin Kerja Sama Tingkatkan Produktivitas Ketenagakerjaan

Ia mengutip Productivity 2021 Databook dari Asian Productivity Organization (APO), yang melaporkan bahwa indeks produktivitas pabrik Indonesia cenderung menurun antara 2010 dan 2019, dan berkisar antara 1 hingga 0,85, di bawah Malaysia, Vietnam, Thailand, China, dan India.

Baca juga : LPEI & Group CEO Standard Chartered Bank Bahas Kerja Sama Pengembangan Ekspor Nasional

“Kalau dilihat korelasi antara produktivitas dan PDB per kapita itu positif. Artinya, semakin tinggi produktivitas suatu negara, maka semakin tinggi pula tingkat kesejahteraannya,” ungkapnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.