Layanan Digital Aman Saat Lebaran, Lintasarta Pakai AI & Perkuat Cybersecurity

RM.id  Rakyat Merdeka - Lintasarta menegaskan komitmen menjaga stabilitas, keamanan, dan keandalan jaringan serta layanan di tengah lonjakan trafik data selama Ramadan dan Idul Fitri.

Sebagai AI Factory di bawah naungan Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) Group, Lintasarta siap menerapkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan memperkuat cybersecurity untuk mengoptimalisasi kapasitas jaringan.

Lintasarta mencatat lonjakan trafik data pelanggan sebesar 9,48% selama puncak periode Ramadan dan Lebaran 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini, perusahaan memproyeksikan kenaikan trafik data sekitar 10% lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, seiring dengan pertumbuhan digitalisasi di berbagai sektor. Seperti sektor keuangan perbankan dan non perbankan, transportasi, retail, distribusi, pemerintahan atau pelayanan publik, dan pariwisata. 

“Melalui kesiapan infrastruktur digital yang andal, koneksi jaringan yang prima, dan pelayanan pelanggan yang siaga selama puncak Ramadan dan Lebaran 2025, kami ingin memastikan masyarakat Indonesia dapat menikmati layanan digital yang lancar dan aman dalam setiap momen kebersamaan,” ujar President Director & CEO Lintasarta Bayu Hanantasena, Rabu (12/3) di Jakarta.

Director & Chief Solution Officer Lintasarta Zulfi Hadi, menambahkan, dengan penerapan teknologi AI dan otomatisasi mempercepat respons terhadap anomali jaringan.

Baca juga : Ray Dalio Sebut AI Bisa Ubah Peradaban, Ini Kata Pendiri AI3 Sony Subrata

“Dengan analisis trafik berbasis AI, kami dapat memprediksi potensi kendala lebih akurat dan menyelesaikannya sebelum berdampak luas pada pelanggan,” ungkapnya.

Selain itu, untuk menjaga keamanan transaksi dan data pelanggan, Lintasarta memperkuat sistem cybersecurity dengan teknologi enkripsi tingkat lanjut dan pengawasan ketat terhadap akses data.

“Kami terus meningkatkan sistem pertahanan terhadap ancaman siber yang kian meningkat selama lonjakan trafik,” tambah Zulfi.

Menjaga Kelancaran Trafik Data 

Menghadapi lonjakan transaksi selama momen libur panjang Lebaran, Lintasarta mengimplementasikan high-capacity backbone dengan kapasitas Nx400G serta teknologi jaringan dengan jeda yang sangat sebentar saat mengirim atau menerima data untuk menjamin kelancaran koneksi data domestik dan internasional.

Pemantauan dilakukan secara real-time melalui Operations Support System (OSS) dengan penerapan teknologi Artifical Intelligence (AI) dan otomatisasi, untuk mendeteksi gangguan secara lebih cepat dan akurat.

Baca juga : Transaksi Ziswaf BSI Saat Ramadan Diproyeksi Naik 60 Persen

"Penerapan teknologi AI dan otomatisasi mempercepat respons terhadap anomali jaringan. Kami dapat memprediksi potensi kendala lebih akurat dan menyelesaikannya sebelum berdampak luas pada pelanggan,” terang Zulfi.

Selain itu, untuk menjaga keamanan data dan transaksi pelanggan, Lintasarta terus meningkatkan upaya pencegahan terhadap potensi penyalahgunaan data dengan menerapkan sistem penyimpanan data dan cybersecurity. 

"Melalui dukungan teknologi enkripsi tingkat lanjut dan pengawasan ketat terhadap akses data, perusahaan berusaha memperkuat perlindungan dan deteksi dini terhadap ancaman serangan siber yang meningkat selama periode lonjakan trafik,"  imbuh Zulfi.

Layanan Siaga 24/7

Menyikapi tingginya kebutuhan akan infrastuktur digital yang andal, koneksi jaringan yang stabil dan aman, serta dukungan pelayanan pelanggan yang responsif, Lintasarta menerapkan sejumlah langkah strategis. Salah satunya adalah mengoperasikan Command Center selama 24/7 yang didukung oleh tim ahli tersertifikasi memastikan pengalaman layanan terbaik bagi pelanggan. Command Center mengelola serta memantau seluruh infrastruktur jaringan komunikasi data, cloud, dan cybersecurity.

Lintasarta juga memberi layanan customer support yang memprioritaskan high availability service secara nasional melalui contact center 14052 dan fasilitas virtual assistant Talita pada website www.lintasarta.net. 

Baca juga : Rayakan Hari Jadi Ke-3, SeeJontor FC Perkuat Kebersamaan

Sebagai Informasi, sejak 1988, Lintasarta merupakan penyedia komunikasi data, internet dan IT Services untuk berbagai sektor industri. Lintasarta terus memperkuat peran strategisnya sebagai AI Factory dari Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) Group.

Posisi Lintasarta sebagai AI Factory sejalan dengan strategi induk usahanya, Indosat, sebagai AI TechCo.

Saat ini Lintasarta telah melayani lebih dari 2.000 pelanggan korporasi dengan 74.196 jaringan yang meliputi layanan komunikasi data fiber optic, jaringan satelit, managed security & collaboration, pusat data dan Disaster Recovery Center (DRC), hingga cloud computing. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.