Sampoerna Gencar Beri Pelatihan Keterampilan Bagi Pelaku UMKM

RM.id  Rakyat Merdeka - PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) melalui program keberlanjutan Sampoerna Untuk Indonesia (SUI) terus memberikan pelatihan keterampilan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Pembekalan ini diperlukan untuk meningkatkan daya saing.

Salah satu program yang baru saja berlangsung adalah dengan menggelar rangkaian kegiatan Festival Sampoerna Untuk UMKM. Direktur PT HM Sampoerna Elvira Lianita mengatakan, UMKM mempunyai peran penting penggerak kebangkitan ekonomi. Dia menekankan pentingnya peningkatan keterampilan usaha bagi pelaku UMKM.

"Peningkatan keterampilan akan membuat pelaku UMKM mampu mengembangkan usahanya, termasuk melalui inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar serta manajemen operasional yang lebih efektif dan efisien," katanya dalam diskusi virtual, Rabu (16/12).

Kegiatan ini, kata Elvira, komitmen kontribusi Sampoerna untuk mendukung pemerintah dalam memajukan ekonomi kerakyatan. Hal ini menjadi sangat penting, mengingat saat pandemi Covid-19, sektor UMKM turut terimbas secara signifikan.

Baca juga : Pemkot Jakarta Barat Raih Penghargaan Kota Peduli HAM

"Tak kalah penting, dalam proses pembinaan dan pendampingan kepada UMKM di masa pandemi, Sampoerna melalui Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) dan Sampoerna Retail Community (SRC) terus melakukan pelatihan tepat guna yang memanfaatkan teknologi digital untuk UMKM di seluruh Indonesia," aku Elvira.

Bahkan pada Agustus 2020 lalu, bersama mitra CSR, Sampoerna meluncurkan aplikasi OPTIMA UKM yang bertujuan mempercepat peningkatan keterampilan usaha para pelaku UMKM. Melalui aplikasi ini, para pelaku UMKM dapat belajar kewirausahaan, mulai dari pengembangan bisnis, peningkatan produktivitas, hingga tips-tips persiapan ekspor produk ke luar negeri.

"Sampoerna juga bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk mengembangkan potensi UMKM lokal melalui pelatihan kewirausahaan terpadu untuk membantu memutar roda perekonomian lokal," katanya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, dukungan terhadap jutaan UMKM sangat diperlukan. UMKM yang jumlahnya 64,2 juta di Indonesia, kontribusinya adalah 61,07 persen terhadap PDB atau Rp 8.573 triliun. Sayangnya hanya 16 persen yang menggunakan e-commerce untuk memasarkan produknya.

Baca juga : Baznas Beri Penghargaan Kepada Organisasi Pengelola Zakat

Oleh karena itu, digitalisasi UMKM perlu terus didorong. Dengan begitu mereka bisa mendapatkan kesempatan naik kelas dan akses permodalan. "Saat ini UMKM salah satu penggerak ekonomi nasional. Tentunya UMKM perlu bertransformasi supaya dapay mengambil keuntungan dari digitalisasi," jelas Airlangga.

Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto menyebut, pandemi Covid-19 berdampak meningkatnya pengangguran. Yang menarik, UMKM memiliki daya tahan. Sehingga jadi obat penawar untuk mengurangi angka pengangguran.

"Saya rasa pilihan mengakselerasi UMKM antara lain melalui instrumen digital adalah pilihan yang rasional dan tepat. Tinggal bagaimana nanti kita bisa lebih mengoptimalkan pelaku UMKM seperti yang dilatih oleh Sampoerna ini," tandas Eko.

Rangkaian kegiatan ini dilakukan secara daring sejak 16 November 2020 hingga acara puncak berupa pengumuman pemenang UMKM terpilih, webinar dan bazaar online yang digelar hingga Rabu, (16/12). Program berisi pendampingan bisnis berkelanjutan, perluasan akses pasar, dukungan perizinan serta bedah dapur dan dukungan lainnya dengan total nilai hingga ratusan juta rupiah.

Baca juga : Pemerintah Apresiasi Peran Shopee Gembleng UMKM

Pelaku UMKM binaan yang menjadi partisipan Festival Sampoerna Untuk UMKM berkesempatan memamerkan usahanya di bazaar online. Acara ini juga akan ditayangkan secara langsung melalui saluran Youtube dan Zoom. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.