Kemendes dan Kemendagri Bersinergi Sukseskan Program Pemerintah

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengajak Badan Pengembangan dan Informasi (BPI) Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi bersinergi demi menyukseskan beragam program kedua kementerian maaupun program pemerintahan.

“Kita selaku sesama kementerian/lembaga, harus bisa saling sinergi dan saling mendukung, sehingga dalam pencapaian atau program-program dan kegiatan bisa kita maksimalkan bersama-sama,” kata Kepala Pusat Strategi Kebijakan Pembangunan, Keuangan Daerah, dan Desa BSKDN Kemendagri, Andi Muhammad Yusuf.

Hal tersebut disampaikannya saat menjadi narasumber dalam sesi diskusi pada Rapat Kerja Teknis Evaluasi Capaian Kinerja Rencana Strategis Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, Kemendes PDT Tahun 2021–2024 di Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/11/24)

Dalam kesempatan yang sama, Andi menyampaikan bahwa sebagaimana BSKDN Kemendagri, BPI Kemendes PDT memiliki peran strategis dalam menyusun rekomendasi kebijakan, terutama untuk pembangunan desa.

Baca juga : Anindya: Rapimnas Kadin 2024 Fokus Hasilkan Rekomendasi Terbaik untuk Pemerintah

Dengan demikian, menurutnya, dibutuhkan sinergi, sinkronisasi, dan harmonisasi rekomendasi kebijakan itu terhadap perencanaan pembangunan nasional.

Melalui langkah-langkah itu, BPI Kemendes PDT dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan terkait dengan desa yang mampu mendukung beragam kebijakan pembangunan nasional.

Sementara itu, Kepala BPI Kemendes PDT, Ivanovich Agusta yang hadir dalam sesi diskusi itu menyambut baik pandangan dari Andi mewakili BSKDN Kemendagri.

“Untuk Kemendagri, terima kasih untuk ide-idenya dan kami akan coba itu juga,” ujarnya.

Baca juga : Wamendes Ariza: Desa Cerdas Bantu Sukseskan Program Asta Cita Prabowo

 Ivan mengatakan, setiap saran dan masukan dalam sesi diskusi itu akan ditindaklanjuti oleh pihaknya, seperti ke dalam resume rapat tersebut.

Sebelumnya, dia menyampaikan bahwa BPI Kemendes PDT berkomitmen menjadi organisasi yang lebih lincah (agile) dalam menyusun perencanaan pembangunan desa.

Ivan menyampaikan bahwa untuk mewujudkan komitmen tersebut, pihaknya menyelenggarakan Rapat Kerja Teknis Evaluasi Capaian Kinerja Rencana Strategis Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Tahun 2021-2024 selama tiga hari.

Dia menjelaskan, rapat tersebut merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk mengevaluasi capaian kinerja BPI serta menggali ide dan inovasi untuk menyusun strategi kerja pada periode mendatang, yakni periode 2025-2029.

Baca juga : Desa Cerdas Bantu Sukseskan Program Asta Cita Yang Digaungkan Prabowo

Menurut Ivan, evaluasi dan refleksi lima tahun atas kinerja organisasi menjadi hal yang bernilai penting sebagai dasar perumusan strategi implementasi program pembangunan.

Kegiatan itu, kata dia, dilaksanakan sebagai bentuk komitmen BPI dalam mendukung tugas dan fungsi kementerian serta kontribusi BPI terhadap pencapaian pembangunan nasional.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.