Dubes Jepang Kenji Kanasugi Curhat Angka Kelahiran Susut Saat Bukber

RM.id  Rakyat Merdeka - Kabar mengenai menurunnya angka kelahiran di Jepang, menjadi bahasan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kenji Kanasugi di sela acara buka puasa bersama (bukber) di kediamannya, di Jakarta, Jumat (14/4).

Menurutnya, gaya hidup anak muda di kampung halamannya yang membuat angka kelahiran terus mengecil. Muda-mudi Jepang, lanjut Dubes Kanasugi, merasa lebih menikmati hidup bebas tanpa beban pernikahan dan anak.

Baca juga : Bamsoet Ajak Dubes Jepang Kembangkan Sister Circuit Antara Sentul & Suzuka

“Saya tidak begitu tahu alasan pasti. Tidak menutup kemungkinan adanya alasan lain angka kelahiran di Jepang terus merosot,” katanya.

“Sudah banyak hal dilakukan Pemerintah agar angka kelahiran naik. Salah satunya mendorong anak muda untuk memiliki lebih banyak anak,” imbuhnya.

Baca juga : Dubes Jepang Kenji Kanasugi Serahkan Penghargaan Kepala Perwakilan Di Luar Negeri

Kanasugi menjelaskan, pada masa pemerintahan Perdana Menteri Fumio Kishida anggaran untuk program anak ditingkatkan. Selain itu, badan pemerintah baru yang akan dibentuk, khusus untuk menangani masalah ini.

“Kami berupaya untuk meningkatkan angka kelahiran. Kami menganjurkan kaum muda untuk menikah dan memiliki lebih banyak anak. Mereka harus mengubah gaya hidup sepenuhnya,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.