Ibu Kota India, New Delhi Diguncang Gempa M4,0

RM.id  Rakyat Merdeka - Gempa kuat bermagnitudo 4.0 mengguncang Ibu Kota India, New Delhi, Senin (17/2/2025) pukul 05.36.55 waktu setempat. Laporan Pusat Gempa Nasional India menyebutkan, gempa yang berpusat di darat itu memiliki kedalaman 5 km. Lokasi gempa ini tak jauh dari Sekolah Tinggi Pendidikan Khusus Durgabai Deshmukh di Dhaula Kuan, wilayah selatan Delhi.

Gempa dangkal tersebut antara lain ditandai oleh suara gemuruh yang terdengar. Hal ini bisa jadi dipicu oleh pergerakan lempeng tektonik dan beberapa ledakan energi.

Baca juga : Sore Ini, Singo Edan Ditantang PSS Sleman

Sejauh ini, belum ada laporan kerusakan akibat gempa. Namun, warga yang ketakutan terlihat berhamburan di jalan, di tengah guncangan gedung-gedung. Video orang-orang keluar dari rumah dan kipas angin dinding yang bergetar, viral di media sosial. 

Merespons hal ini, Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi mengimbau masyarakat setempat untuk tetap tenang dan mewaspadai gempa susulan.

Baca juga : Sore Ini, Dewa United Pantang Remehkan PSM Makassar

“Getaran terasa di Delhi dan daerah sekitarnya. Kami mendesak semua orang untuk tetap tenang dan mengikuti tindakan keselamatan, serta mewaspadai kemungkinan gempa susulan. Pihak berwenang akan terus mencermati situasi ini,” kata Modi lewat platform media sosial X, Senin (17/2/2025).

India Utara terletak pada garis patahan geologis utama. Lempeng tektonik India yang mendorong lempeng Eurasia, membentuk Pegunungan Himalaya. Sehingga, gempa bumi merupakan hal yang lumrah di wilayah tersebut.

Baca juga : AS Roma Vs Genoa, Ngejar Tiket Liga Eropa

Sementara daerah Dhaula Kuan yang lokasinya tak jauh dari danau, dilaporkan mengalami gempa berkekuatan kecil setiap dua hingga tiga tahun sekali. India Today memberitakan, wilayah tersebut mencatat gempa berkekuatan 3,3 skala Richter pada tahun 2015.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.