27 Kasus Covid Terdeteksi, 519 Penerbangan Di Bandara Guangzhou Dibatalkan

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 519 penerbangan di Bandara Internasional Guangzhou Baiyun  terpaksa dibatalkan pada Senin (31/5) pukul 11.40 waktu setempat, menyusul terdeteksinya 27 kasus Covid di Provinsi Guangzhou.

Sebanyak 20 kasus masuk ke dalam kategori penularan lokal, sisanya kasus impor.

Perusahaan penyedia data penerbangan Variflight melaporkan, jumlah penerbangan yang dibatalkan itu setara dengan 37 persen dari total penerbangan pada hari ini.

Baca juga : Kasus Covid-19 Di Bantul Bertambah 100 Orang

Guangzhou Baiyun International Airport yang tahun lalu mengangkut 43,8 juta penumpang, adalah bandara tersibuk di dunia di tengah masa pandemi Covid.

"Orang-orang yang meninggalkan Kota Guangzhou dari bandara, stasiun kereta, dan terminal bus harus menunjukkan bukti bebas Covid dalam 3 hari. Kecuali, mereka transit," demikian pernyataan Pemkot Guangzhou, Minggu (30/5).

Sabtu (29/5), Pemerintah Guangzhou meminta warga di 5 jalan yang ada di distrik Liwan untuk tetap berdiam di rumah. Serta melarang bepergian, kecuali untuk keperluan darurat. Berbagai tempat hiburan dan pasar di wilayah tersebut, juga telah ditutup.

Baca juga : Kadin Minta Isu Negatif Terkait Penyelenggaraan Munas Dihentikan

"Berdasarkan hasil genome sequencing, kasus baru ini terkait dengan varian India yang lebih cepat menular," kata Deputi Direktur Komisi Kesehatan Kota Guangzhou, Chen Bin dalam konferensi pers, Minggu (30/5).

Pada 30 Mei 2021, China juga melaporkan 19 kasus infeksi tanpa gejala, yang tidak diklasifikasikan ke dalam kasus terkonfirmasi. Sehari sebelumnya, hanya tercatat 22 kasus.

Pada tanggal yang sama, Negeri Tirai Bambu mencatat 91.099 kasus terkonfirmasi, dengan 4.636 kasus kematian akibat Covid. [HES] 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.