Wagub DKI: Isoter Di Jakarta Bisa Tampung Warga Luar Daerah

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengizinkan pasien Covid-19 dari luar wilayahnya bisa menempati isolasi terpusat atau terpadu (isoter) yang berada di Ibu Kota.

"Sebetulnya ini kan untuk kemanusiaan ya. Kita gak pernah membedakan. Kalau daerah mereka masing-masing tidak ada atau penuh, tentu kita pasti membantu," kata dia di Jakarta, Selasa (15/2)

Baca juga : Ariza Kandidat Kuat

Terlebih, kata Politikus Gerindra ini, masih banyak ruangan di tempat isoter. "Kalau isoter kan yang sudah disiapkan sebelumnya enam, dari enam itu sampai sekarang banyak yang belum terpakai," terangnya.

Dia pun menuturkan, dari 921 total tempat tidur yang disiapkan pada enam tempat isoter, hanya 47 saja yang terisi. "Jadi masih banyak yang sisa ya," kata Riza.

Baca juga : Wagub DKI Ancam Cabut Izin Usaha Yang Langgar PPKM Level 3

Meski begitu, Riza mengaku akan tetap menyediakan fasilitas tersebut guna mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 di Ibu Kota. "Prinsipnya kita siap. DKI ini terkait tempat isolasi, tidak ada masalah, tapi dari tempat yang ada pun banyak yang tidak terpakai ya," ucapnya.

Riza pun menampik kalau aturan isoter hanya diperuntukan bagi pasien Covid-19 dengan ekonomi menengah ke bawah. Dia menegaskan, tempat isoter tidak pandang bulu. Artinya isoter menerima semua warga yang terkonfirmasi Covid-19 dengan gejala ringan ataupun tanpa gejala. 

Baca juga : Mau Perpanjang SIM Di Jakarta? Yuk, Datang Ke Lokasi Ini

"Iya nggak (hanya untuk warga menengah ke bawah), semuanya bisa, karena tempat-tempat sudah disiapkan untuk masyarakat yang membutuhkan isolasi," jelasnya. 

Namun harus diingat, lanjut Riza, untuk dapat dirawat di lokasi isoter, pasien harus dapat rujukan dari puskesmas atau rumah sakit. "Prosedurnya tidak sulit ya, semuanya, nanti kan puskesmas akan merujuk, RS akan merujuk," tandasnya. [DRS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.