Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Gempa menggoyang Kabupaten Tanggamus, Lampung pada Sabtu (12/1) pukul 19.04 WIB. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi terletak pada koordinat 104,24° BT dan 6,86° LS , dengan magnitudo M5,0 pada kedalaman 10 km.
Titik pusat gempa berjarak 176 km Barat Daya Tanggamus, Lampung. Berdasarkan Geo Forschungs Zentrum (GFZ), Jerman, pusat gempa bumi berada pada koordinat 104,27° BT dan 6,83° LS , dengan magnitudo M4,8 pada kedalaman 10 km. Sedangkan The United States Geological Survey (USGS), Amerika, menginformasikan pusat gempa bumi terletak pada koordinat 104,214° BT dan 6,820° LS , dengan magnitudo M 5,1 pada kedalaman 37,2 km.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menjelaskan, pusat gempa bumi terletak di sebelah barat Selat Sunda. Kegempaan di wilayah tersebut sangat dipengaruhi oleh penunjaman Sunda di sebelah Barat Pulau Sumatera, dan sesar-sesar aktif di wilayah tersebut. Termasuk, kemenerusan Sesar Besar Sumatra.
Baca juga : Erupsi Gunung Agung Tak Pengaruhi Wisata & Penerbangan Di Bali
Secara litologi, wilayah pesisir selatan Lampung dan pesisir barat Banten disusun oleh batuan sedimen dan batuan hasil rombakan gunungapi, yang berumur Tersier hingga Kuarter.
Berdasarkan lokasi pusat gempa bumi dan kedalamannya, PVMBG memperkirakan gempa bumi berasosiasi dengan aktivitas penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia, atau merupakan gempa bumi interface, yang terjadi pada bidang gesek antara kedua lempeng tersebut. Gunungapi terdekat dengan pusat gempa bumi adalah Gunung Anak Krakatau.
Berdasarkan informasi dari petugas pos pengamatan Gunung Anak Krakatau di Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupatem Serang, Banten, gempa bumi ini tidak dirasakan di lokasi tersebut. Menurut BMKG, guncangan gempa bumi dirasakan di Liwa, Lampung Barat dengan intensitas II-III MMI (Modified Mercalli Intensity).
Baca juga : Tanggamus Diguncang Gempa, Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami. Karena meskipun berpusat di laut, energinya tidak cukup kuat untuk memicu tsunami. Hingga tanggapan ini dibuat, belum ada informasi kerusakan yang diakibatkan gempa bumi ini.
PVMBG menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari petugas BPBD setempat. Jangan mudah terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.
Selain itu, masyarakat juga diminta agar tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang diperkirakan berkekuatan lebih kecil. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
