Lion Air: Pesawat Sudah Dicek & Dinyatakan Layak Terbang

RM.id  Rakyat Merdeka - Pesawat Lion Air JT-714 rute Jakarta-Pontianak keluar dari landasan pacu (over run), sesaat setelah mendarat di Bandara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (16/2) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, terjadi cuaca hujan dengan intensitas sedang.

Dari tayangan video berdurasi 12 detik yang beredar di media sosial, terlihat bagian depan pesawat tampak lebih rendah. Posisi pesawat berada di ujung runway. Beruntung, seluruh penumpang yang berjumlah 189 orang, termasuk 7 kru, 180 penumpang, dan 2 bayi sudah dievakuasi dalam keadaan selamat.

Baca juga : Lion Air: Petugas AMC Minta Maaf

"Kami mohon maaf atas kondisi dan ketidaknyamanan ini. Saat ini, penumpang sudah berada di ruang terminal bandar udara untuk mendapatkan layanan terbaik," jelas Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (16/2).  

Danang menjelaskan, saat situasi itu terjadi, jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan pendaratan dan kondisi hujan.

Baca juga : Alamak, Peringkat Indonesia Hanya Setingkat Di Atas Botswana

Dia juga mengatakan, sebelum terbang, pesawat Lion Air JT-714 juga telah dipersiapkan secara baik. Pesawat Boeing 737-800NG registrasi PK-LPS sudah melalui pengecekan lebih awal (pre-flight check) dan dinyatakan laik terbang (safe to flight).

"Saat ini, Lion Air bekerjasama dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan proses evakuasi pesawat dan langkah berikutnya. Kami juga meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional Lion Air lainnya tidak terganggu," tutup Danang. [HES]    

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.