Dari Peringkat 12, Jakarta Nyodok Ke 4 Besar

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus harian pada hari ini, Rabu (18/8), dilaporkan mencapai angka 15.768.

Ini adalah kasus terendah sejak ditetapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3 Juli 2021, setelah angka 17.384 yang terdata pada 16 Agustus 2021.

Sebaran kasus baru hari ini didominasi Jawa Tengah (3.072), Jawa Timur (1.499), Jawa Barat (1.377), DKI Jakarta (1.029), dan Sumatera Utara/Sumut (869).

Baca juga : Kasus Baru Nambah 30.788, Jateng Awet Di Puncak, Bali Di Peringkat 4

Sumut yang hari ini berada di peringkat 5, berada di peringkat 4 dengan 1.172 kasus baru pada Selasa (17/8). Atau turun 303 kasus pada Rabu (18/8).

Sementara DKI yang hari ini menggantikan Sumut di peringkat 4, sebetulnya sudah keluar dari posisi 10 besar sejak 2 hari lalu.

Pada tanggal 16 Agustus 2021, provinsi yang dipimpin Gubernur Anies Baswedan ini berada di peringkat 11 dengan 512 angka. Kemudian pada 17 Agustus 2021, bertengger di posisi 12 dengan angka 655.

Baca juga : Kasus Korupsi Tanah Munjul, KPK Periksa Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik

Kalau dihitung, kasus harian di DKI pada hari ini, naik lebih dari 57 persen dibanding kemarin.

Untuk kasus meninggal dunia, 5 provinsi yang mencatat angka kematian paling tinggi adalah Jawa Tengah (304), Jawa Timur (257), Jawa Barat (90), Kalimantan Timur (52), Daerah Istimewa Yogyakarta (44).

Dalam pelaporan kasus sembuh, Jawa Tengah berada di peringkat 1 dengan angka 5.719. Disusul Jawa Timur (3.971), Jawa Barat (3.894), DI Yogyakarta (2.816), dan Kaltim (1573). [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.