Pemuda, Mahasiswa, Dan Buruh Berkomitmen Kawal Pembangunan IKN Sampai Tuntas

RM.id  Rakyat Merdeka - Organisasi kepemudaan, mahasiswa dan elemen buruh berikrar, menyatakan komitmennya untuk mendukung dan mengawal pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda (PP) Muhammadiyah Sunanto menjelaskan alasan mendukung pembangunan IKN. Menurutnya, pemindahan Ibu Kota Negara bukan hanya perpindahan secara fisik, namun juga pemindahan pemerataan pembangunan dan pemenuhan harapan anak bangsa.

Baca juga : Pemuda, Mahasiswa & Buruh Komit Kawal Pembangunan IKN Sampai Tuntas

"Semua anak bangsa memiliki harapan dan kesempatan yang sama untuk bisa bangkit dan mengenyam semua keilmuan dan kesejahteraan itu sendiri, maka pemindahan ibu kota harus kita dukung, karena memberikan harapan dan kesempatan bagi kita semua," kata Cak Nanto, panggilan akrabnya, di titik nol kilometer IKN, Jumat (17/6).

Sementara itu, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan, ada sekitar 150 ribu buruh yang bekerja dalam pembangunan IKN, yang disebutnya sebagai salah satu masterpiece buat bangsa Indonesia.

Baca juga : BNPP Berkomitmen Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri

"Bagaimana mengembangkan satu kota, di mana semua terintegrasi secara smart forest city. Kota yang dikonsep baik, saya sering ke Eropa, rasanya melebihi Eropa, tapi tak meninggalkan tradisi tentang nusantara," tuturnya. 

Ia pun berharap, pembangunan IKN yang disebutnya sebagai legacy Presiden Jokowi ini berjalan cepat dan lancar. Said Iqbal memastikan, pihaknya siap mendukung kelancaran pembangunannya.

Baca juga : KSP Yakin, Kehadiran Wetipo Sebagai Wamendagri Percepat Pembangunan Papua

Said Iqbal turut mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang turut merayakan HUT Bhayangkara ke-76 di titik nol kilometer IKN. Menurutnya, hal tersebut dapat membangkitkan kembali nilai-nilai Bhayangkara agar melekat di dalam IKN.

"Saya rasa ini satu cara yang efektif tidak perlu berkata banyak tapi pesannya sampai. Nilai bhayangkara yang selama ini terbangun, pengabdian, pelayanan negara sebagai abdi negara diletakkan di titik nol," puji Said Iqbal.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.