Dark/Light Mode

Komisi V DPR Harap Pemerintah Lanjutkan Proyek Sodetan Kali BKT

Kamis, 31 Oktober 2024 12:12 WIB
Anggota Komisi V DPR, Sudjatmiko. Foto: Istimewa
Anggota Komisi V DPR, Sudjatmiko. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi V DPR, Sudjatmiko menyoroti pembangunan proyek sodetan kali menuju Banjir Kanal Timur (BKT) Jakarta. Politisi yang akrab disapa Miko itu mempertanyakan keseriusan Pemerintah melanjutkan proyek sodetan kali BKT hingga perairan Bekasi.

"Idealnya, proyek sodetan kali seharusnya terus dilakukan hingga ke hilir untuk memberikan manfaat lebih luas, khususnya bagi wilayah Bekasi Utara yang masih rawan banjir," kata Miko saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Baca juga : Sritex Pailit, Sultan Dorong Pemerintah Terapkan Kebijakan Proteksionis

Menurut Miko, keberadaan sodetan nantinya berpotensi untuk memperbaiki sistem drainase di wilayah hilir. Terutama, di kawasan padat penduduk di Bekasi dan sekitarnya.

"Dengan adanya sodetan ini, sebagian besar aliran air dari kali Bekasi dapat dialihkan ke BKT, sehingga volume air yang mengalir ke daerah rawan banjir akan berkurang," ujar politisi PKB itu.

Baca juga : Eks Komisioner KPK Soroti Pembelaan Dadakan Akademisi Soal PK Mardani H Maming

Selain itu, Miko juga menyoroti fenomena impor baja setengah jadi yang meningkat tajam dari China dan Vietnam. Hal ini, dikhawatirkan Miko, dapat merusak penjualan pengusaha lokal.

Untuk itu, Miko berharap Pemerintah melindungi industri baja nasional agar tidak kalah bersaing dengan industri baja luar negeri.

Baca juga : Hajar Persik, Maung Bandung Pepet Bali United

"Tahun 2022 itu barang impor baja hanya 12.000 ton tapi sekarang udah 40.000 ton. Bahkan, di 2024 kemarin sampai 53.000 ton. Itu maksud saya peran PU jangan sampai nanti ada Sritex kedua di industri baja," pungkas Miko.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.