Golkar Tetap Agun, Puti Geser Ke Jatim

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertarungan di Daerah Pemilihan X Jawa Barat (Jabar) diprediksi akan berjalan seru dan menarik. Partai politik tetap menjagokan petahana untuk mempertahankan kursinya. Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), ada tujuh kursi yang diperebutkan 97 caleg di Dapil X Jabar, meliputi Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Ciamis, Kuningan dan Kota Banjar. Enam petahana nyalon lagi. 

Hanya, satu caleg petahana dari PDIP, Puti Guntur Soekarno yang tak lagi maju. Puti akan maju di Dapil IJawa Timur (Jatim). Meski Puti tak maju di Dapil X Jabar, PDIP sudah menyiapkan penggantinya. Beberapa tokoh diplot di dapil ini. Yakni politisi senior Gatot Tjahjono, Komjen Nurdin dan mantan Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda.

Dari PKB, ada petahana Yanuar Prihatin dengan nomor urut 1. Yanuar terpilih jadi anggota DPR periode 2014-2019 setelah memperoleh 17,823 suara. Yanuar adalah Ketua DPP PKB sejak 2008. 

Baca juga : 1 Kursi Petahana Jadi Rebutan Caleg Baru

Partai Golkar tetap menjagokanincumbent Agun Gunandjar Sudarsa di nomor urut 1. Pencalonan Agun pada Pileg 2019 merupakan ke-6 kalinya setelah menduduki jabatan anggota DPR selama 5 periode. Pada Pemilu 2014, Agun sukses memperoleh 69.359 suara.  “Alhamdulillah saya dapat mandat dari partai lagi dengan nomor urut 1,” kata Agun. 

Pertahana lainnya, Krisna Mukti maju lewat Partai Nasdem dengan nomor urut 5. Aktor dan pembawa acara ini terpilih anggota DPR pada Pemilu 2014 lewat PKB. Saat itu, Krisna mewakili Dapil VIIJabar dengan perolehan 31.987 suara. Kini, Krisna maju lewat partai Surya Paloh.

Tak mau kalah, PKS kembali memberi amanat kepada petahana Surahman Hidayat untuk meraih kursi di Dapil X Jabar X. Surahman didapuk di nomor urut 1.

Baca juga : Petahana Ditantang Ratu Tarling Dan Pelawak

Surahman Hidayat adalah politikus senior dan petinggi PKS. Dia terpilih anggota DPR periode 2014-2019 untuk Dapil X Jabar setelah meraih 68.380 suara. Partai Amanat Nasional (PAN) pun tak ingin menempatkan caleg baru. Persaingan di dapil ini cukup ketat sehingga tetap mempertahankan petahana Budi Youyastri di nomor urut 1. Perlu diketahui, pada Pileg 2014, Budi terpilih Anggota DPR setelah memperoleh 70.311 suara. 

PPP menempatkan petahana Asep Maoshul Affandy di nomor urut 1. Asep pada Pileg 2014 berhasil meraih 41.320 suara. Sebelumnya, pada Pileg 2009, Asep ditempatkan di Dapil XI Jabar XI dan mampu meraih 103.249 suara. 

Partai Gerindra menurunkan caleg Muhajidin Nur Hasyim di nomor urut 1. Sedangkan, Partai Demokrat mengandalkan politisi Didi Irawadi Syamsuddin di nomor urut 1. Didi Irawadi menggantikan posisi incumbent Amin Santono yang terjerat kasus korupsi RAPBN-P 2018. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.