Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat mengaku, terdapat pihak-pihak yang awalnya meragukan partainya bisa mengundang intelek muslim Indonesia, Muhammad Ainun Nadjib alias Cak Nun. Kehadiran Cak Nun bikin PDIP happy.
"Beliau (Cak Nun) menjawab ini bukan persoalan pribadi-pribadi dan dia pasti datang. Tapi ini satu gerakan yang revolusioner bahwa membangun sinau bareng tentang semangat kebangsaan dan kenegarawanan itu menjadi satu nilai yang sangat penting, apalagi di dalam mengisi kegiatan di bulan suci Ramadan ini," jelas Djarot di gedung Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (10/4) malam.
Baca juga : Ace Hasan Cek Layanan Kesehatan Haji Di Madinah
Kata dia, Cak Nun memiliki, perhatian dengan isu kebangsaan dan kenegarawanan. Cak Nun juga mengkhawatirkan berbagai macam isu yang menjurus ke polarisasi masyarakat.
Ketua Badan Pengkajian MPR itu juga menyatakan Cak Nun menginginkan masyarakat memperkuat nilai-nilai kebangsaan, selain keagamaan.
Baca juga : Paradise Walk Serpong Mall Kini Hadir di Serpong Selatan
"Sebetulnya inilah kita semua melakukan revolusi mental sebetulnya. Revolusi mental yang kita perkuat itu adalah hati kita, batin kita, nurani kita, spiritualitas kita, bagaimana kita bisa mengendalikan, bisa berintropeksi diri, bisa menatap ke depan lebih bagus lagi," jelas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
Dalam acara ini, hadir juga Ketua DPR Puan Maharani, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Ketua DPP Hamka Haq, dan Ketua Fraksi PDIP di DPR Utut Adianto. Turut pula hadir Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara virtual. [UMM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
