Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Artis pemeran antagonis sekaligus caleg DPR dari Partai Nasdem, Rita Hasan, sudah siap tempur mengarungi masa kampanye hingga Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Segala persiapan sudah dilakukan jauh-jauh hari, dengan perencanaan matang. Bahkan kini persiapannya sudah 80 persen. “Alhamdulillah persiapannya sudah 80 persen, dalam artian aku sudah beberapa bulan lalu, dari bulan Mei aku sudah ke dapil. Udah bolak-balik dapil dari Cirebon ke Indramayu. Karena memang itu kan tanah kelahiran aku, kampung aku. Jadi nggak berat. Nggak sulit sih ke sana, gampang banget,” ujar Rita.
Baca juga : Sandi Dicurigai Ingin Dongkrak Elektabilitas
Perempuan kelahiran Cirebon 29 November 1980 ini, mencalonkan diri sebagai caleg lewat Partai Nasdem. Dia ditempatkan di Daerah Pemilihan (Dapil) 12 Jawa Barat (Jabar) meliputi Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, dan Kabupaten Indramayu. Rita sudah bertekad bulat ingin memajukan daerah atau kota kelahirannya. Bahkan, Rita mengaku, sudah lama mengamati maju mundurnya pergolakan politik di Indonesia. “Dua hal yang saya inginkan, bisa lebih maju lagi di bidang pertanian dan nelayan. Sebab, itu jadi andalan bagi masyarakat Cirebon dan Indramayu. Mereka harus bisa hidup lebih sejahtera,” tegas pemain serial sinetron ‘Raden Kian Santang’ ini.
Baca juga : Sering Blusukan Ke Pasar Tradisional
Ketertarikan Rita terhadap dunia politik dipicu oleh aktor Lucky Hakim, yang sudah lebih dulu bergelut di bidang politik. Selain itu, dia juga punya motivasi yang kuat dalam mempelajari kehidupan sosial dan ingin memiliki kemampuan mumpuni dalam hidupnya. “Dulu waktu di sinetron Muslimah, aku kan tiga tahun sama Lucky. Akrab banget gitu loh. Terus, tiba-tiba dia lari ke politik, masuk DPR RI. Setelah masuk DPR, sikapnya jadi lebih elegan, lebih smart, berpendidikan. Aku juga ingin belajar, supaya lebih pintar,'' papar Rita.
Baca juga : Sandi: Yang Penting Rakyat Bersama Kita
Di Partai Nasdem, Rita mengaku sama sekali tidak dimintai mahar poltik. Di samping itu, ia mengaku memiliki visi dan misi yang sama dengan partai bentukan Surya Paloh. “Saya pilih Nasdem, karena di sana tidak ada mahar. Visi dan misinya juga sesuai dengan saya. Di samping itu, Nasdem merupakan partai yang membawa perubahan baik bagi masyarakat,” tandasnya.[SSL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
