Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Liga Spanyol
Getafe Vs Real Madrid, Jude Bellingham Jadi Andalan
Selasa, 22 April 2025 10:14 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Getafe asuhan Jose Bordalas akan menantang raksasa Spanyol Real Madrid asuhan Carlo Ancelotti pada duel jornada 33 atau pekan ke-33 La Liga Spanyol 2024/2025.
Duel dijadwalkan di Stadion Coliseum Alfonso Pérez, Getafe, Spanyol, pada Kamis (24/4/2025) mulai pukul 02.30 WIB dengan siaran live di beIN Sports 3.
Di pekan ke-32, Getafe dikalahkan oleh Espanyol dengan skor 0-1, pada Sabtu (19/4/2025) dini hari WIB. Satu-satunya gol di pertandingan itu diciptakan Marash Kumbulla. Ia merobek gawang tim tamu pada menit ke-39.
Dengan kemenangan itu, Espanyol membayangi Getafe di papan klasemen La Liga Spanyol 2024/2025.
Espanyol kini berada di urutan 12 dengan total 38 poin. Sementara, Getafe berada tepat satu tingkat di atas, yaitu posisi 11, dengan torehab 39 poin.
Baca juga : Barcelona Vs Real Mallorca, Blaugrana Pincang Di Depan
Di kubu Real Madrid, tim asuhan Carlo Ancelotti itu menang tipis atas Athleti Bilbao di laga pekan ke-32 La Liga Spanyol 2024/2025 di Santiago Bernabeu, Senin (21/04/2025) dini hari WIB.
Hasil ini membuat Real Madrid sekarang mengemas 69 poin dari 32 laga dan ada di posisi kedua klasemen sementara Liga Spanyol. Sedangkan Bilbao ada di peringkat empat dengan raihan 57 angka.
Menghadapi getafe, Kylian Mbappe masih absen. Absennya Kylian Mbappe akibat skorsing, Ancelotti harus mengubah pendekatan taktisnya, salah satunya dengan menempatkan Jude Bellingham sebagai false nine.
Dia menilai bahwa posisi tersebut sebelumnya sudah memberikan keuntungan besar bagi tim, dan pada laga ini digunakan kembali di babak kedua.
Meski begitu, untuk pertandingan final Copa del Rey mendatang, Bellingham kemungkinan akan kembali ke posisi biasanya karena Ancelotti mempertimbangkan formasi 4-4-2 yang lebih defensif.
Baca juga : Liga Spanyol: Real Madrid Tempel Barca, Sevilla Tertahan
Lebih lanjut, Ancelotti menyebut bahwa formasi tersebut memang menjadi favoritnya karena memberikan kestabilan bertahan.
Dia menambahkan bahwa formasi itu tidak selalu berarti hanya menggunakan dua striker, karena kadang pemain sayap seperti Vinicius atau Rodrygo bisa berperan sebagai gelandang serang atau penyerang tambahan tergantung pada tipe full-back yang dimainkan.
Soal laga melawan Athletic, Ancelotti memuji respon para pemainnya yang tampil lebih kompak dan solid di babak kedua.
Dia menilai bahwa timnya tidak mendapat tekanan besar dari lawan, meski di babak pertama tidak menciptakan banyak peluang. Dia mengapresiasi agresivitas dan kerja sama yang ditunjukkan oleh para pemainnya.
Ketika ditanya mengenai performa Vinicius, Ancelotti mengatakan bahwa pemain Brazil itu menunjukkan sikap luar biasa meskipun belakangan ini tidak dalam kondisi terbaik.
Baca juga : Liga Spanyol: Barca Menjauh Dari Kejaran Real Madrid
Dia menyoroti semangat dan kerja keras Vinicius dalam menekan lawan serta menyebutnya sebagai pemain yang akan sangat penting dalam laga-laga mendatang, baik dari sisi permainan maupun mentalitas.
Ancelotti juga menyinggung soal pemilihan kiper untuk final Copa del Rey nanti. Dia belum memberikan jawaban pasti, menyebut bahwa Lunin maupun Courtois sama-sama punya peluang, dan bahkan tidak menutup kemungkinan memainkan Fran yang juga tampil baik di beberapa kesempatan.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya