RM.id Rakyat Merdeka - Nia bawa-bawa cerita kesedihan saat bapaknya meninggal dunia. Berkilah curhatnya tidak direspons teman-teman, Nia mulai memakai sabu.
Nia Ramadhani menjalani sidang lanjutan sebagai terdakwa kasus penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, kemarin. Sang sosialita ditanya oleh hakim, apa alasan memakai sabu.
Baca juga : Iwan Bule Banggakan Semangat Tempur Skuad Garuda
“Di awal 2014 papa saya meninggal, dari saat itu saya ketemu tiga tahun belakangan sampai dia meninggal. Dari April saya belum cerita ke siapa pun, saya sangat kehilangan,” kelit Nia di kursi pesakitan.
Istri Ardi Bakrie ini akhirnya curhat kepada teman-teman. Sayang, tak direspons baik.
Baca juga : Ibu Bertarung Dengan Macan Tutul
“Saya cerita ke teman, sedih dan terpuruk. Saya dapat ucapan dari teman, ‘Nia malu lah jika kamu sedih, banyak yang harus disyukuri karena banyak yang pengen jadi kamu. Punya anak, suami dan tinggal di keluarga yang terpandang’,” ungkap Nia sambil menangis.
Eks Ratu Sinetron ini tersakiti dengan ucapan temannya tersebut. “Saya ngerasa sebagai seorang Nia adalah kutukan,” imbuh wanita blasteran Sunda, Norwegia dan Belanda ini.
Baca juga : Liverpool Vs AC Milan, Prestasi Seri A Jadi Pemantik Semangat
Nia akhirnya teringat ucapan teman. Yakni memakai sabu adalah salah satu cara untuk menghilangkan semua kepenatan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.