BREAKING NEWS
 

Mandiri Investment Forum Siap Boyong Ribuan Investor

Reporter : DWI ILHAMI
Editor : ADITYA NUGROHO
Selasa, 25 Januari 2022 13:33 WIB
Konferensi Pers Pre Event Mandiri Investment Forum (MIF) 2022. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menggelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2022. Bank BUMN itu menargetkan 20 ribu peserta dari dalam dan luar negeri, termasuk lebih dari 500 investor asing.

Acara yang akan digelar pada 7 Februari 2022 secara hybrid itu mengusung tema Recapturing the Growth Momentum.

Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri, Panji Irawan mengatakan, forum ini sangat penting dalam mendukung upaya menjaga momentum pertumbuhan ekonomi dan masuknya investasi ke Indonesia.

MIF 2022 menjadi ajang sinergi dan kolaborasi yang baik antara investor, pelaku usaha, dan pemangku kebijakan. "Terutama dalam menangkap peluang investasi yang dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia," ucap Panji dalam Konferensi Pers Pre Event MIF 2022 secara virtual, Selasa (25/1).

MIF 2022 sambung Panji, turut menjadi wujud nyata Mandiri Group untuk mendukung penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia 2022. Yang selaras dengan komitmen untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. 

Baca juga : Mantap, Indeks Literasi Budaya Digital Indonesia Meningkat

"Tak hanya itu, investor lokal dan internasional yang mengelola lebih dari 4 triliun dolar Amerika Serikat atau setara Rp 57.436,4 triliun, akan turut menghadiri MIF 2022 secara offline maupun online," ujar Panji.

Riset Office of Chief Economist Bank Mandiri pun memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 akan jauh membaik mencapai 5,17 persen. Angka tersebut lebih baik jika dibandingkan prediksi pertumbuhan di tahun 2021 sebesar 3,69 persen. 

Hal ini tercermin dari sejumlah indikator ekonomi yang berangsur pulih, Salah satunya net eksor yang meningkat sebesar 1,5 persen pada kuartal III-2021 lalu serta Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang naik 1,18 persen di kuartal III-2020.

Adsense

Menurut Panji, dalam memperkokoh pertumbuhan ekonomi Tanah Air, diperlukan strategi dan dukungan semua pihak. Untuk itu, pihaknya melalui MIF 2022, mempertemukan investor dengan pemangku kepentingan agar pembangunan ekonomi dapat berjalan dengan lebih baik. 

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana mengatakan, MIF 2022 merupakan wujud dari komitmen perusahaan, untuk memberikan layanan yang lebih baik. Terutama bagi para investor berupa akses informasi yang komprehensif dan dibutuhkan dalam membangun pertumbuhan bisnis berkelanjutan di Indonesia. 

Baca juga : Pandemi Nggak Bikin Kemenhub Loyo Bangun Infrastruktur Transportasi

Dalam MIF 2022, kata Oki, Mandiri Sekuritas akan menghadirkan lebih dari 500 investor, yang berasal dari berbagai negara, seperti Indonesia, AS, Inggris, Hong Kong, Thailand, Malaysia, Singapura, dengan total dana kelolaan sebesar sekitar 4 triliun dolar AS.

"Melalui kedua acara ini, bersama Bank Mandiri, kami berupaya menarik lebih banyak investasi lokal maupun asing untuk di Indonesia. Sehingga dapat terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," yakinnya.

Sementara sehubungan dengan Presidensi G20 Indonesia 2022, forum kali ini akan mengangkat topik utama seperti ekonomi keberlanjutan dan kebijakan pasca pandemi, ekosistem digital, hingga dukungan investasi ke sektor berkelanjutan. 

Sejumlah tokoh pemangku kebijakan akan hadir untuk memberi pandangan pada Mandiri Investment Forum 2022. Antara lain Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala BKPM Bahlil Lahadaila, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi serta Menteri ESDM, Arifin Tasrif. 

Rangkaian MIF 2022 di mulai pada 7 dan 8 Februari 2022 dengan Tech Day yang merupakan diskusi dengan tema teknologi. Di mana para investor dapat mendengar tentang digital ekonomi Indonesia termasuk e-commerce/market place, edutech, health tech, agritech, e-sports, dan lain-lain. 

Baca juga : Indonesia Vs Laos, Garuda Siap Berikan Kejutan

Selain itu, Tech Day juga akan menghadirkan perwakilan dari perusahaan-perusahaan venture capital yang telah sukses berinvestasi di start up Indonesia. MIF 2022 kemudian akan dilanjutkan dengan Macro Day yang merupakan forum utama ajang ini pada 9 Februari 2022.

Macro Day mempertemukan para investor dengan narasumber dari pemerintahan dan para pelaku industri. Selain Macro Day, pada 10 Februari juga akan diselenggarakan event ‘Morning Talk with Ministry of Investment’ bekerja sama dengan Kementerian Investasi (BKPM). 

Kemudian rangkaian acara MIF akan dilanjutkan dengan Corporate Day yang akan diselenggarakan pada 8, 10-11 Februari 2022. Event ini akan mempertemukan secara online listed companies dengan investor institusi baik domestik maupun internasional. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense