Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pandemi, Mendes Fokus Genjot Pengembangan Desa Wisata

Jumat, 10 Desember 2021 13:30 WIB
Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar (foto:Ist)
Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar (foto:Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar terus mendukung upaya-upaya pemajuan desa-desa wisata di seluruh Indonesia.

”Dampak baik dari desa wisata adalah kemajuan desa. Hal itu tampak pada peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes), desa menjadi terkenal, pengalaman baru bagi warga masyarakat dan generasi muda, dan sejumlah dampak kemajuan lain,” ungkap pria yang karib dengan sebutan Gus Halim ini saat mengunjungi Pantai Plentong, Indramayu, Jawa Barat, seperti keterangan yang diterima RM. id,  Jumat (10/12). 

Pantai Plentong merupakan  salah satu kawasan wisata yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ujunggebang,  Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.

Baca juga : Zulhas Imbau Muballigh Ikuti Perkembangan Zaman

Dampak yang baik bagi kemajuan desa membuat Gus Halim sangat mendukung pengembangan desa wisata. 

"Dampak yang baik inilah yang dibutuhkan untuk percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Karena itu, saya mengajak agar desa wisata terus dikembangkan," katanya.

Gus Halim mencontohkan, Desa Wisata Ujunggebang sebagai salah satu praktik terbaik (best practice) dari pengembangan dan pembangunan desa di Indonesia. 

Baca juga : Program Kampus Merdeka Dorong Riset Dan Inovasi Pengurangan Risiko

"Desa wisata pantai ini dulunya tempat sampah yang saat ini sudah bagus dan bersih. Para pemuda-pemuda di desa ini begitu kompak karena mereka bergerak untuk membersihkan selama lima bulan untuk ngurusin sampah ini, hingga menjadi desa wisata," tuturnya. 

Sebelum ke Pantai Plentong Gus Halim berziarah ke makam pionir pembangunan transmigrasi di Desa Sukra, Kecamatan Sukra, Indramayu. Kunjungan merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bakti Transmigrasi (HBT) Ke-71 yang jatuh pada Minggu, 12 Desember 2021. 

Kegiatan ziarah ke makam pionir pembangunan transmigrasi adalah agenda rutin tahunan untuk mengenang peristiwa kecelakaan salah satu rombongan bus transmigran asal Kabupaten Boyolali menuju UPT Rumbiya, Sumatera Selatan, yang terjadi pada 11 Maret 1974 dini hari di Desa Sukra. 

Baca juga : Menpora Raih Penghargaan Pelopor Pengembangan Olahraga

"Setiap tahun dalam rangka peringatan HBT kita agendakan mengadakan tabur bunga dan bertemu keluarga para pionir transmigran yang gugur," ujar Gus Halim seusai berziarah. 

Menurut Gus Halim, agenda tahunan dalam rangkaian peringatan HBT ini merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan serta doa kepada para pionir yang gugur. 

"Makam ini sebagai tanda perjuangan pionir pembangunan transmigrasi di Indonesia. Saya berharap kepada para transmigran di seluruh Indonesia agar dapat mengembangkan potensi dan sukses di tempat transmigrasi," ucapnya. [DIR]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.