RM.id Rakyat Merdeka - Untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) tangani bencana, Regional Jawa melalui PT Pertamina EP (PEP) Subang Field berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang menyelenggarakan Pelatihan dan Pembentukan Masyarakat Tangguh Bencana, Kamis (9/6).
Pelatihan ini diikuti oleh kader tanggap bencana, relawan-relawan penanggulangan bencana se-Kabupaten Subang. Tujuannya, sebagai bentuk penguatan kapasitas SDM dalam menghadapi risiko kebencanaan di wilayah Kabupaten Subang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Subang H Asep Nuroni menyampaikan, berbagai hal harus disiapkan untuk mengantisipasi bencana, mencakup peraturan, peralatan, dan yang terpenting SDM.
Baca juga : Nobar Film Gatot Kaca, Erick Ingin Masyarakat Dukung Pop Culture Indonesia Mendunia
"Ilmu manajemen bencana seperti yang dijelaskan pada pelatihan tersebut, akan terus berguna karena wilayah Indonesia masuk ke dalam kawasan rawan bencana di mana Indonesia dilalui dua lempeng aktif dan masuk dalam zona ring of fire," ujarnya.
Memperkuat pemaparan dari Sekda, Kabupaten Subang sendiri memiliki topografi wilayah yang lengkap. Mulai dari dataran tinggi di sisi selatan dan kemudian semakin melandai ke arah utara hingga berbatasan dengan laut jawa.
Dengan bentang geografis seperti itu, berbagai potensi bencana alam seperti gempa bumi, tanah longsor, banjir hingga abrasi laut harus selalu siap dihadapi masyarakat Subang. Belum lagi, potensi bencana nonalam seperti pandemi dan kebakaran.
Baca juga : Kurban Online Beri Kemudahan Masyarakat untuk Berkurban
"Semua memerlukan persiapan pencegahan dan penanganan yang matang," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Asep mengapresiasi PEP Subang Field. Sekaligus memberikan penghargaan atas keterlibatan aktif perusahaan dalam upaya penanggulangan bencana di Kabupaten Subang.
Hal itulah yang mendasari PEP Subang Field dalam menginisiasi Perjanjian Kerja Sama (PKS) bidang penanggulangan bencana antara PEP Subang Field dan Pemerintah Kabupaten Subang yang diteken tahun 2020 silam.
Baca juga : Skuad Persib Pulang Ke Bandung, Robert Masih Dirawat Di RS
"Terdapat beberapa langkah strategis yang dipetakan di PKS dalam menghadapi bencana. Mencakup program pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat hingga kegiatan pemulihan pasca bencana," tutur Head of Communication, Relation & CID Zona 7 PEP Wazirul Luthfi.
Pjs Sr Manager PEP Subang Field Didik Setyawan mengatakan, pihaknya berkomitmen mendukung usaha penanggulangan bencana yang dijalankan BPBD Kabupaten Subang.
"Selain mendukung kegiatan pelatihan, perusahaan turut membantu penyediaan perlengkapan berupa tenda komando dan veldbed untuk persiapan operasional BPBD Subang dalam menghadapi bencana," pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.