RM.id Rakyat Merdeka - PT Astra International Tbk (Astra) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), hari ini. Rapat tersebut menunjuk Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro sebagai Komisaris Independen perseroan.
Dengan ditunjuknya Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro maka susunan anggota Dewan Komisaris perseroan berubah menjadi sebagai berikut: Presiden Komisaris: Prijono Sugiarto, Komisaris Independen: Sri Indrastuti Hadiputranto, Rahmat Waluyanto, Apinont Suchewaboripont, dan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro.
Baca juga : Erick Pinang Doni Monardo Jadi Komisaris Inalum
Kemudian, Komisaris: Anthony John Liddell Nightingale, Benjamin William Keswick, John Raymond Witt, Stephen Patrick Gore, dan Benjamin Birks.
Rapat juga menetapkan total honorarium untuk seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan maksimum sejumlah Rp 1,8 Miliar gross per bulan. Hal ini mulai berlaku terhitung sejak 1 Mei 2021 hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2022.
Baca juga : Musisi Dukung Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom
Perseroan juga memberikan wewenang kepada Presiden Komisaris untuk menetapkan pembagian jumlah honorarium tersebut di antara para anggota Dewan Komisaris Perseroan, dengan memperhatikan pendapat dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.
Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Djony Bunarto Tjondro mengucapkan, terima kasih kepada Dewan Komisaris dan seluruh stakeholders atas dukungan penuh yang telah diberikan kepada Astra. [DIT]
Baca juga : Tok! Erick Tunjuk Bambang Brodjonegoro Jadi Komut Telkom
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.