BREAKING NEWS
 

Etika Politik Nabi Muhammad SAW

Merintis Toleransi (2)

Selasa, 7 September 2021 06:30 WIB
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Menarik untuk kita kaji, Nabi pernah mengangkat panglima seorang anak muda yang bernama Usamah, relatif masih di bawah 20 tahun. Suatu ketika, ia menjebak seorang musuh sehingga terpojok, lalu si musuh mengucapkan dua kalimat syahadat.

Baca juga : Merintis Toleransi (1)

Ia dilaporkan kepada Nabi oleh sahabat tertentu terhadap kejadian ini. Nabi memanggil Usamah dengan marah dan bertanya, kenapa engkau mem­bunuh orang yang sudah bersyahadat? Dijawab oleh Usamah dengan menga­takan, ia bersyahadat karena terpaksa, hanya ingin cari selamat.

Baca juga : Tentang Ujaran Kebencian (3)

Nabi menjawab, sebagaimana di­kutip di dalam kitab Al-Muwaththa’ karya Imam Malik: Nahnu nahkumu bi aldhawaahir, wa Allahu yatawalla al-sarair (Kita hanya menghukum apa yang tampak dan Allah menentukan apa yang tersembunyi di dalam hati). Hadis ini amat penting diaktualkan maknanya dalam masyarakat majemuk seperti Indonesia tercinta.(*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense