Sebelumnya
Lalu yang terbaru, dia memparodikan bocoran laporan Pelayan Sipil Inggris Sue Gray soal pesta di Kantor Perdana Menteri Inggris, Downing Street. Padahal, ketika itu tengah diberlakukan aturan pembatasan ketat di Inggris demi menekan penyebaran Covid-19.
Dalam tweet-nya Kamis (17/2), Lycett menjelaskan, bahwa aksi-aksi mengejutkan itu telah direncanakan secara rinci.
Baca juga : Perbaiki Ventilasi, Perusahaan Di Malaysia Bisa Dapat Diskon Pajak Hingga Rp 1 M
"Itu menjadi aksi terpanjang dan paling rumit yang pernah saya lakukan," kata Lycett, mengutip Independent.co.uk.
Selain yang sudah disebutkan di atas, Lycett mengungkapkan bahwa dirinya juga telah melakukan aksi-aksi berbahaya lainnya. Mulai dari berpura-pura menjadi orang lain, mengganti nama, hingga membuat anggota Parlemen Inggris marah.
Baca juga : Strategi Kementan Tingkatkan Produksi Lewat Budidaya Padi Ramah Lingkungan
"Saya bisa ketahuan dan semuanya akan hancur. Tapi untungnya tidak. Dan sekarang semua sudah selesai," katanya.
Masih di akun media sosialnya, Lycett kemudian memposting soal rencana tur stand up comedy-nya, yang akan berlangsung di Inggris, mulai di kota Plymouth, bulan depan. Tur itu berjudul More More More More: How Do You Lycett? [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.