RM.id Rakyat Merdeka - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengingatkan restoran dan kafe di DKI Jakarta untuk tidak melanggar aturan operasi dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Kalau masih nekat dan bandel, korps baju cokelat ibu kota tak segan-segan untuk memberi sanksi. Malah, sanksi yang diberikan bisa berlipat.
Baca juga : Utang Nambah Lagi Rp 7 Triliun
"Kalau masih berulang nanti dendanya nambah, hukuman administratifnya juga nambah. Mungkin tutupnya bisa sebulan," tegas Fadil di Pos RW 08, Pegangsaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (20/6).
Saat ini, bagi restoran atau kafe yang ketahuan melanggar aturan operasi saat pandemi Covid-19 akan didenda sebesar Rp 50 juta. Tak hanya itu, kafe dan restoran yang melanggar aturan juga akan ditutup sementara selama 1x24 jam.
Baca juga : Peduli Kesehatan Selama Pandemi, Apical Bagikan Sembako
Dia mengatakan penerapan PPKM Mikro di Jakarta masih efektif diberlakukan. Fadil telah mengimbau ke seluruh jajaran Polsek yang berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya agar tidak perlu menunggu sebuah daerah menjadi zona merah untuk dilakukan pengetatan.
Sejak zona oranye, intervensi harus sudah dilakukan untuk melakukan pembatasan kegiatan masyarakat. "Caranya gimana? Bersama RT, bersama RW di sini ini kita jaga kita dengan mobile kita berikan imbauan supaya di rumah saja. Kalau ada yang berkumpul itu ya kita bubarkan," beber mantan Kapolda Jawa Timur ini.
Baca juga : Bangkalan Ditetapkan Jadi Zona Merah Corona
Irjen Fadil juga mengungkapkan pertemuannya beberapa waktu lalu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia menyebut, jajarannya siap melaksanakan apapun keputusan pemerintah. Termasuk, jika nantinya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kembali diberlakukan di Jakarta.
"Saya tidak mau berpolemik. Mau PSBB mau PPKM mikro pokoknya Polda Metro Jaya siap laksanakan perintah dan mengamankan perintah," tandas Fadil. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.