Sebelumnya
Akun @semiaji_w mengungkapkan, sub varian Omicron BA.2 alias Son of Omicron sudah terdeteksi di Indonesia. Sub varian ‘siluman’ ini sulit dideteksi SGTF pada tes PCR.
“Virus Corona merupakan penyakit yang gak akan bisa hilang, seperti halnya flu dan batuk,” ujar @iwakteri.
“Udahlah anggep saja seperti influenza, flu juga bisa mengakibatkan kematian juga kok,” kata @Gema_maulidana.
Baca juga : Dubes Ukraina Vasyl Harmianin Dorong Kerja Sama Teknologi Informasi Anti Korupsi
Akun @ivan_soedira berharap, setelah manusia terimunisasi dan terinfeksi Covid-19 akan menimbulkan antibodi. Dengan begitu, kata dia, selanjutnya akan menjadi common desease seperti halnya flu.
Untuk itu, @Handy_S meminta masyarakat menganggap tidak ada virus sama sekali saja biar hidup tenang. Soalnya, kata dia, setelah pandemi ini tidak akan bisa lagi hidup seperti sebelum Corona.
“Baca-baca laporan WHO, Omicron memang B aja. Kayak selesma. Son of Omicron lebih B lagi. Jadi gak usah histeris. Yang penting vaksin, booster, masker, cuci tangan,” tukas @wilsonsitorus.
Baca juga : Liburan Ke Luar Negeri Sama Aja Cari Penyakit
Menurut @4bby5, berdasarkan informasi dari pakar molekuler, biokimia dan farmakologi molekuler di UMass Medical School, Jeremy Luban, baru sedikit informasi yang diketahui tentang varian son of omicron. Sehingga, kata dia, masih terlalu dini untuk mengetahui apakah BA.2 mampu lolos dari perlindungan vaksin dan juga tes PCR.
Tidak semua netizen menanggapi serius adanya varian son of omicron. @Calistabejo malah meresponya dengan bercanda. “Urusan sama emaknya aja belum kelar, anaknya udah ikutan nimbrung,” kata dia dengan berkelakar
“Waduh lama-lama ini bisa terjadi perkawinan sedarah antara son of Omicron dengan son of Delta. Bisa menimbulkan persengketaan hak waris nih ya,” tambah @itsme_ini dengan bercanda. [TIF]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.