RM.id Rakyat Merdeka - Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan habis Oktober tahun ini, dan ini akan membuatnya kehilangan panggung momentun untuk menghadapi Pilpres 2024. Namun, relawannya justru bersyukur, karena bisa bergerak leluasa menyapa rakyat.
Sebelumnya, polemik perpanjangan masa jabatan kepala daerah pun mengemuka. Ada yang setuju Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) menunjuk Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggantikan kepala daerah yang habis masa jabatannya sebelum Pemilu 2024. Sebagian ada yang mendukung, kepala daerah purna tugas, masa jabatannya diperpanjang sampai Pemilu 2024.
Baca juga : Nita/Lanny Menang, Tim Putri Garuda Muda Terbang Tinggi
Lantas apa kekurangan dan kelebihan kepala daerah, terutama bagi kepala daerah yang santer disebut mau nyapres 2024, seperti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil?
Pengamat Hukum Tata Negara, Prof Refly Harun menilai, jika Anies tak lagi menjadi kepala daerah, maka ia akan kehilangan panggung. Anies mau tak mau merogoh kocek sendiri ketika turun ke masyarakat.
Baca juga : Yang Nimbun Migor, Lekas Penjarain Dong
Berbeda dengan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah. Dia menilai, Anies tak akan kehilangan panggung. “Jangan lupa, Anies ini sebelum jadi menteri dan gubernur, punya rekam jejak panjang di dunia akademik dan aktivisme nasional. Namanya sudah tumbuh, tak tergantung jabatan publik yang dia pegang,” katanya, kepada Rakyat Merdeka.
Bahkan, jika dibanding ketua umum dan kader partai politik yang punya jabatan publik, nama Anies masih lebih unggul. “Kepala daerah yang non politisi, ataupun yang politisi selain Anies, elektabilitas dan popularitasnya masih butuh cantolan jabatan publik. Maka, begitu tak punya jabatan, dia akan kehilangan panggung,” nilainya. [FAQ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.