RM.id Rakyat Merdeka - Mantan Juru Bicara Pemerintah untuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr. Achmad Yurianto menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 60 tahun di Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (21/5) pukul 18.58 WIB.
Sebelum pulang kampung ke Malang untuk menjalani homecare, Yurianto sempat menjalani perawatan kanker usus selama beberapa pekan di RS Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta.
Dia juga dikabarkan mengalami multiple stroke setelah menjalani kemoterapi, akibat kanker usus.
Baca juga : Sempat Dirawat Di RS, Mantan Anggota KPU Viryan Aziz Meninggal Dunia
Yurianto yang lahir pada 11 Maret 1962, tercatat sebagai alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Jawa Timur angkatan tahun 1990.
Dia banyak berkarier sebagai dokter di lingkungan TNI.
Yurianto banyak dikenal publik, saat menjabat juru bicara pemerintah untuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, sejak pandemi berjangkit pada Maret 2020.
Baca juga : Alhamdulillah, Penanganan Covid-19 Semakin Membaik
Setiap sore, Yurianto hadir di layar kaca. Memberikan informasi data harian dan perkembangan terkini Covid di Tanah Air.
Juli 2021, posisinya digantikan oleh Prof. Wiku Adisasmito.
Ketika itu, Yurianto ditunjuk menjadi Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan selanjutnya diamanahi jabatan Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.