Sebelumnya
“Karena keterbatasan waktu, ada e-voting. Hasilnya akan langsung ditampilkan hari itu juga di videotron, di layar lebar, apa yang menjadi kesimpulan musra provinsi tersebut,” papar Panel.
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani menegaskan, Musra Indonesia diadakan untuk mencari duet pemimpin nasional dengan melibatkan rakyat seluas-luasnya.
“Presiden-Wakil Presiden 2024 bukan hanya urusan segelintir elite, tapi hajat hidup seluruh rakyat Indonesia,” terangnya.
Baca juga : Polarisasi Akan Menguat?
Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan, Musra Indonesia merupakan perwujudkan sila ke-4 Pancasila. Forum rakyat itu adalah penemuan politik baru yang menempatkan rakyat sebagai konstituen utama demokrasi.
“Rakyat harus berperan aktif dalam menentukan agenda-agenda kebangsaan, termasuk menentukan pemimpin nasional ke depan,” ujar Budi.
Menurutnya, Musra Indonesia menjadi amanat Jokowi sebagaimana disampaikan dalam Rakernas Projo di Magelang 21 Mei 2022.
Baca juga : PBM Universitas Al Azhar Indonesia Gelar Pelatihan Bahasa Mandarin Se-Indonesia
Musra Indonesia bakal dilaksanakan transparan dan terbuka. Dia menjamin, rakyat berpartisipasi dan dapat menyampaikan aspirasinya.
Direktur Eksekutif Politika Research and Consulting (PRC) Rio Prayogo menilai, jika Musra Indonesia benar terlaksana maka akan jadi peristiwa politik yang menarik dibicarakan.
Karena brand image Projo sudah sangat lekat dengan figur Ganjar Pranowo. Sementara rumah besar Jokowi dan Ganjar, yakni PDI Perjuangan belum bersikap dan belum menentukan capres yang akan diusung. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.