RM.id Rakyat Merdeka - Hampir semua orang tahu tentang Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. Inilah kawah Candradimuka untuk mendidik para perwira militer yang menjadi tulang punggung TNI.
Tapi masih banyak yang baru tahu tentang Universitas Pertahanan (Unhan), ketika terjadi kehebohan saat Sidang Guru Besar Unhan menganugerahi Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri gelar Profesor Honoris Causa.
Baca juga : Sebelum Diperpanjang, Puan Maharani Minta Pemerintah Sampaikan Evaluasi PPKM Darurat
Berbeda dengan Akmil yang sudah berdiri sejak tahun 1945, Unhan baru berdiri tahun 2009, 64 tahun sejak Indonesia merdeka.
Didirikan atas inisiatif Presiden SBY, Unhan kini tegak kokoh berdiri di kawasan Sentul, Bogor.
Baca juga : 7 Petahana Di Sultra Bakal Tarung Lagi Pilkada 2024
Indonesia patut berbangga karena hanya 19 negara di dunia ini yang memiliki Universitas Pertahanan (Defence University). Tapi siapa yang berperan penting mendirikan Unhan?
Dari berbagai sumber diketahui Presiden SBY menugaskan Guru Besar UI yang sempat menjadi Menteri Pertahanan Prof. Dr. Yuwono Sudarsono dan Letjen TNI Syarifuddin Tippe, yang kelak menjadi Rektor pertama Unhan.
Baca juga : Corporate University Bank Mandiri Cetak SDM Berkualitas
Tentu saja dua orang senior ini tidak mungkin bekerja sendiri. Channel MPS di Youtube mengungkapkan bahwa di level teknis operasional, ada sekelompok kecil perwira muda yang pagi siang malam bekerja mewujudkan kerja besar ini.
"Diantaranya adalah Letkol Andika Perkasa, sekarang Jenderal TNI, yang jadi Kasad dan salah satu calon Panglima TNI. Satu lagi adalah AHY, yang waktu itu berpangkat Kapten," ungkap kata Mayor (Purn) Muhammad Saleh Karaeng Sila.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.